Show simple item record

dc.contributor.advisor
dc.contributor.authorFRIEDO DISANTO, AL
dc.date.accessioned2020-01-23T02:25:33Z
dc.date.available2020-01-23T02:25:33Z
dc.date.issued2020-01-07
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/31261
dc.descriptionPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui monitoring dan evaluasi vandalisme di Kota Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif serta metode teknik pengumpulan data melalui wawancara dan dokementasi karena untuk menggambarkan masalah tentang vandalisme itu sendiri sehingga memudahkan penelitian tentang monitoring evaluasi vandalisme terhadap fasilitas umum di Kota Yogyakarta. Vandalisme adalah sebuat perilaku yang merusak, fenomena ini banyak di temukan di Kota Yogyakarta yang banyak dikenal masyarakat Yogyakarta merupakan kota budaya ataupun kota pelajar. Di tahun 2014 merupakan puncak dari tndakan vandalisme di Kota Yogyakarta, sehingga pada saat itu Satuan Polisi Pamong Praja yang dipercayakan untuk menjaga ketertiban kota. Berdasarkan hasil penelitan, didapatkan hasil monitoring dan evaluasi vandalisme yang dilakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja Kota Yogyakarta sudah berjalan dengan baik. Dibuktikan dari wawancara yan didapatkan bahwa vandalisme yang terjadi hingga sekarang berkurang cukup signifikan. Dimulai dari sosialisasi di tiap sekolah, membentuk tim satgas, patroli setiap malam dan bekerjasama dengan masyarakat setempat sudah berjalan dengan baik. Namun ada beberapa penghambat dari monitoring dan evaluasi ini yaitu masyarakat takut dan masyarakat enggan menjadi saksi. Saran yang dapat diberikan kepada Satuan Polisi Pamong Praja adalah lebih memperketat kembali ketertiban Kota Yogyakarta terutama vandalisme, karena agar lebih maksimal dalam me monitoring program yang sudah dibuat.en_US
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui monitoring dan evaluasi vandalisme di Kota Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif serta metode teknik pengumpulan data melalui wawancara dan dokementasi karena untuk menggambarkan masalah tentang vandalisme itu sendiri sehingga memudahkan penelitian tentang monitoring evaluasi vandalisme terhadap fasilitas umum di Kota Yogyakarta. Vandalisme adalah sebuat perilaku yang merusak, fenomena ini banyak di temukan di Kota Yogyakarta yang banyak dikenal masyarakat Yogyakarta merupakan kota budaya ataupun kota pelajar. Di tahun 2014 merupakan puncak dari tndakan vandalisme di Kota Yogyakarta, sehingga pada saat itu Satuan Polisi Pamong Praja yang dipercayakan untuk menjaga ketertiban kota. Berdasarkan hasil penelitan, didapatkan hasil monitoring dan evaluasi vandalisme yang dilakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja Kota Yogyakarta sudah berjalan dengan baik. Dibuktikan dari wawancara yan didapatkan bahwa vandalisme yang terjadi hingga sekarang berkurang cukup signifikan. Dimulai dari sosialisasi di tiap sekolah, membentuk tim satgas, patroli setiap malam dan bekerjasama dengan masyarakat setempat sudah berjalan dengan baik. Namun ada beberapa penghambat dari monitoring dan evaluasi ini yaitu masyarakat takut dan masyarakat enggan menjadi saksi. Saran yang dapat diberikan kepada Satuan Polisi Pamong Praja adalah lebih memperketat kembali ketertiban Kota Yogyakarta terutama vandalisme, karena agar lebih maksimal dalam me monitoring program yang sudah dibuat.en_US
dc.publisherFAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.titleMONITORING DAN EVALUASI DINAS KETERTIBAN TERHADAP PENCEGAHAN VANDALISME DI FASILITAS UMUM KOTA YOGYAKARTAen_US
dc.typeThesis SKR FISIP 820en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record