| dc.contributor.author | Mahfud, Miftakhul Ulum | |
| dc.date.accessioned | 2020-02-05T02:25:47Z | |
| dc.date.available | 2020-02-05T02:25:47Z | |
| dc.date.issued | 2019-11-01 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/31478 | |
| dc.description | Latar Belakang: Pneumonia merupakan penyebab utama meninggal pada balita dan anak. Pneumonia menyumbang angka 15 % dari semua penyebab meninggal anak dibawah 5 tahun, diperkirakan membunuh sekitar 920.136 anak dibawah usia 5 tahun pada tahun 2015. Pengobatan yang umum digunakan untuk mengatasi penyakit pneumonia dengan pemberian antibiotik. Penggunaan antibiotik yang tidak tepat dapat menyebabkan pengobatan kurang efektif, resistensi meningkat, keamanan obat menurun serta mahalnya biaya perawatan karena lama rawat inap di Rumah sakit.
Tujuan Penelitian: Menganalisis hubungan rasionalitas penggunaan antibiotik terhadap outcome meninggal dan lama rawat inap pasien anak penderita pneumonia pada RS X di Surakarta.
Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini semua pasien pneumonia pada anak yang dirawat inap di Rumah Sakit X di Surakarta pada bangsal rawat inap maupun ruang PICU selama periode 2014 – 2018. Teknik sampling yang digunakan teknik Non probability sampling dengan metode purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan data sekunder yang diperoleh dari riwayat pasien berdasarkan rekam medis periode Oktober 2014– Oktober 2018, identitas pasien dan data objektif. Metode yang digunakan dalam mengolah data menggunakan analisis Chi Square. Analisis multivariat dilakukan dengan uji regresi logistik ganda.
Hasil Penelitian: Tidak ada hubungan jenis kelamin, lama rawat inap dan penggunaan antibiotik dengan outcome meninggal pada pasien anak penderita pneumonia. Ada hubungan usia dengan dengan outcome meninggal pada pasien anak penderita pneumonia. Tidak ada hubungan jenis kelamin, usia, dan outcome meninggal dengan lama rawat inap pada pasien anak penderita pneumonia. Ada hubungan antara rasionalitas penggunaan antibiotik dengan lama rawat inap pasien anak penderita pneumonia. Secara keseluruhan tidak ada hubungan jenis kelamin, usia, dan penggunaan antibiotik dengan outcome meninggal rawat inap pada pasien anak penderita pneumonia. Variabel paling dominan berhubungan dengan lama rawat inap pada pasien anak penderita pneumonia adalah penggunaan antibiotik dengan p = 0,045 dan nilai Exp (B)= 4,952; Cl = 1,034-23,722.
Kesimpulan: Rasionalitas penggunaan antibiotik terhadap outcome meninggal tidak menunjukkan hubungan yang signifikan akan tetapi rasionalitas penggunaan antibiotik berhubungan dengan lama rawat inap. | en_US |
| dc.description.abstract | Background: Pneumonia is a leading cause of death in infants and children. Pneumonia accounts for 15% of all causes of death of children under the age of 5 years, and is estimated to kill about 920,136 children under the age of 5 in 2015. Common treatmentused to treat pneumonia is by administering antibiotics. Inappropriate use of antibiotics can lead to less effective treatment, increased resistance, decreased drug safety and high cost of care due to the length of stay in hospital.
Objective: To analyze the relationship of the rationality of antibiotic use to the outcome of death and length of stay of pediatric patients with pneumonia in private hospitals in Surakarta.
Research Methods: This study was an observational study with a cross sectional approach. The study population was all pneumonia patients in children who were hospitalized in private hospitals in Surakarta in the inpatient ward and PICU room during the period 2014 - 2018. The sampling technique used was Non probability sampling technique with purposive sampling method. Data collection used secondary data obtained from patient history based on medical records for the period October 2014 - October 2018, patient identity and objective data. The method used in processing data was Chi Square analysis. Multivariate analysis was performed with a multiple logistic regression test.
Results: There is no relationship between sex, length of stay and use of antibiotics with death outcomes in pediatric patients with pneumonia. There is a relationship with age with mortality outcomes in pediatric patients with pneumonia. There is no relationship between sex, age, and outcome of death with length of stay in pediatric patients with pneumonia. There is a relationship between the rationality of antibiotic use and the length of stay in pediatric patients with pneumonia. Overall there is no relationship between sex, age, and use of antibiotics with inpatient mortality outcomes in pediatric patients with pneumonia. The most dominant variable associated with length of stay in pediatric patients with pneumonia is the use of antibiotics with p = 0.045 and Exp (B) = 4.952; Cl = 1,034-23,722.
Conclusion: The rationality of antibiotic use on mortality outcomes do not show a significant relationship, but the rationality of antibiotic use was related to length of stay. | en_US |
| dc.language.iso | other | en_US |
| dc.publisher | MAGISTER ADMINISTRASI RUMAH SAKIT PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
| dc.subject | antibiotic rationality | en_US |
| dc.subject | outcome of death | en_US |
| dc.subject | length of stay | en_US |
| dc.title | HUBUNGAN RASIONALITAS PENGGUNAAN ANTIBIOTIK TERHADAP OUTCOME MENINGGAL DAN LAMA RAWAT PASIEN ANAK PENDERITA PNEUMONIA PADA RS X DI SURAKARTA | en_US |
| dc.type | Thesis | en_US |
