dc.contributor.advisor | NUGROHO, ARIS WIDYO | |
dc.contributor.advisor | RAHMAN, MUHAMMAD BUDI NUR | |
dc.contributor.author | MAULANA, MUHAMMAD IKHSAN | |
dc.date.accessioned | 2020-02-17T03:51:42Z | |
dc.date.available | 2020-02-17T03:51:42Z | |
dc.date.issued | 2019-10-23 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/31762 | |
dc.description | Proses penyambungan logam tak sejenis telah banyak dilakukan salah satunya
dengan menggunakan metode las titik. Metode pengelasan ini dapat ditemui di dunia
industri diantaranya seperti industri otomotif, peralatan rumah tangga, kerajinan,
rekayasa pesawat ruang angkasa. Pengembangan las titik dengan memodifikasi las
tungsten inert gas (TIG). Penelitian dilakukan untuk mengetahui karakteristik dari
sambungan spot TIG welding dissimilar antara Stainless Steel 304 dan Alumunium
1100 dengan melakukan pengujian tarik geser, kekerasan dan struktur mikro. Dalam
penelitian ini plat baja SS304 dan alumunium dengan dimensi 175 mm x 25 mm x 1
mm. Arus yang digunakan 110 A, 120 A dan 130 A dengan menggunakan waktu
pengelasan 2 detik dan 3 detik. Pengujian mekanik yang digunakan adalah pengujian
tarik geser dengan menggunakan standar ASTM E8M-09 dan pengujian kekerasan
sedangkan pengujian fisik yang yang digunakan adalah pengujian struktur mikro.
Hasil pengujian tarik geser menunjukan bahwa nilai kapasitas beban tarik akan
semakin meningkat seiring dengan meningkatnya arus dan waktu pengelasan. Nilai
kapasitas beban tarik tertinggi terdapat pada arus 130 A dengan waktu pengelasan 3
detik dengan rata-rata kapasitas beban tarik sebesar 1699,14 N. Hasil dari pengujian
kekerasan tertinggi pada daerah lasan material hal ini dikarenakan pada daerah lasan
sambungan mendapatkan masukan panas secara langsung serta mengalami
pendinginan yang cepat sebesar ±212 HV pada material SS404 dan ±44,3 HV pada
material Alumunium. Pengamatan struktur mikro pada daerah las pada SS304 terdapat
fasa austenite dan karbida sedangkan pada alumunium menunjukan fasa α alumunium
murni serta terbentuk fasa columnar dendritic pada daerah las kedua material. Pada
penelitian yang dilakukan parameter variasi arus dan waktu pengelasan sangat
berpengaruh terhadap karakteristik sambungan spot TIG welding dissimilar material | en_US |
dc.description.abstract | One of the common metal joining processes has been carried out one of them
using the spot welding method. This welding method can be found in the industrial field
using such as the automotive industry, household appliances, crafts and spacecraft
engineering. Development of welding points by welding inert tungsten gas (TIG). The
study was conducted to study the characteristics of the TIG Welding spot connections
which differed between Stainless Steel 304 and Aluminum 1100 by testing shear tensile,
challenge and microstructure. In this study SS304 and aluminum steel plates with
dimensions of 175 mm x 25 mm x 1 mm. The current used 110 A, 120 A and 130 A by
using the welding time of 2 seconds and 3 seconds. Mechanical testing used is shear
tensile testing using the standard ASTM E8M-09 and intelligence testing used is
microstructure testing.
Tensile test results show that the comparison of tensile load values will
increase with increasing current and welding time. The highest value of the load
capacity at a current of 130 A with a welding time of 3 seconds with an average tensile
load capacity of 1699.14 N. The results of the highest safety assessment on the weld
material are in accordance with the weld area Rapidly enlarge by ± 212 HV on SS404
material and ± 44.3 HV in aluminum material. The microstructure observed in SS304
contained austenite and carbide phases while in aluminum showed a pure aluminum α
phase and a dendritic columnar phase formed in the weld area of the two materials. In
the research carried out the parameters of current variation and welding time are
crucial to the characteristics of spot connections, different TIG welding materials | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | Spot TIG, dissimilar metal, Stainless Steel 304, Alumunium 1100, shear strength, hardness, microstructur | en_US |
dc.title | PENGARUH VARIASI ARUS DAN WAKTU TERHADAP KARAKTERISTIK SAMBUNGAN SPOT TIG WELDING DISSIMILAR ANTARA STAINLESS STEEL 304 DAN ALUMUNIUM 1100 | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FT
327 | en_US |