| dc.contributor.advisor | YUSUF, MIRZA | |
| dc.contributor.author | ANWAR, ABWAH ARDIANA | |
| dc.date.accessioned | 2020-03-06T01:57:10Z | |
| dc.date.available | 2020-03-06T01:57:10Z | |
| dc.date.issued | 2019-10 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/32384 | |
| dc.description | Drifting adalah salah satu kategori modifikasi balap dibidang otomotif.kompetisi balapan ini bersifat kecepatan menggunakan mobil drifting sesuai waktu yang ditentukan. Alat pengaman atau memperkuat body mobil dalam kategori drifting adalah tubular atau rollbar. Kontruksi tersebut terdiri dari pipa yang dipasang pada body mobil dan didesain sedemikian rupa untuk melindungi driver pada saat terjadi kecelakaan.
Tubular dipasang pada chasis mobil melalui proses pengelasan.yaitu menggunakan las listrik SMAW (Sheil Metal Arc Welding) menggunankan bahan pipa capacity 90-100 ampere, dengan elektroda ukuran Rd-260.Menggunakan bahan pipa seamless jerman SCH40 1 ½ . Reinforcement dipasang pada 6 titik, sedangkan pemasangan rollbar yaitu 6 titik. Dikabin terdiri dari bendingan pipa 35°=2 45°=2 90°=2. Tujuan pembuatan rollbar pada mitsubisi Lancer SL spesifikasi drifting adalah menghasilkan mobil sedan rollbar yang kuat,stabil,aman untuk driver dan navigator.
Berat kendaraan berkurang 185 kg (15%) dari berat normal kendaraan sebelum dilakukan development, Pada bagian interior Mitsubishi Lancer SL sudah dilengkapi dengan roll bar 6 titik dengan menggunakan besi siemless untuk meningkatkan faktor keamanan. | en_US |
| dc.description.abstract | Drifting adalah salah satu kategori modifikasi balap dibidang otomotif.kompetisi balapan ini bersifat kecepatan menggunakan mobil drifting sesuai waktu yang ditentukan. Alat pengaman atau memperkuat body mobil dalam kategori drifting adalah tubular atau rollbar. Kontruksi tersebut terdiri dari pipa yang dipasang pada body mobil dan didesain sedemikian rupa untuk melindungi driver pada saat terjadi kecelakaan.
Tubular dipasang pada chasis mobil melalui proses pengelasan.yaitu menggunakan las listrik SMAW (Sheil Metal Arc Welding) menggunankan bahan pipa capacity 90-100 ampere, dengan elektroda ukuran Rd-260.Menggunakan bahan pipa seamless jerman SCH40 1 ½ . Reinforcement dipasang pada 6 titik, sedangkan pemasangan rollbar yaitu 6 titik. Dikabin terdiri dari bendingan pipa 35°=2 45°=2 90°=2. Tujuan pembuatan rollbar pada mitsubisi Lancer SL spesifikasi drifting adalah menghasilkan mobil sedan rollbar yang kuat,stabil,aman untuk driver dan navigator.
Berat kendaraan berkurang 185 kg (15%) dari berat normal kendaraan sebelum dilakukan development, Pada bagian interior Mitsubishi Lancer SL sudah dilengkapi dengan roll bar 6 titik dengan menggunakan besi siemless untuk meningkatkan faktor keamanan. | en_US |
| dc.publisher | FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
| dc.subject | Rollbar, Seamless Sch40, Reinforcement | en_US |
| dc.title | ANALISIS PEMBUATAN ROLLBAR PENGAMANAN PADA KABIN MITSUBISHI LANCER SL SPESIFIKASI DRIFTING | en_US |
| dc.type | Thesis SKR VOK 80 | en_US |
