dc.contributor.advisor | HURIAH, TITIH | |
dc.contributor.author | MAGFIRA, RAUDYA TUZZAHRA | |
dc.date.accessioned | 2020-03-09T02:45:48Z | |
dc.date.available | 2020-03-09T02:45:48Z | |
dc.date.issued | 2019-05-30 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/32441 | |
dc.description | Latar belakang Obesitas adalah ketidakseimbangan antara energi yang masuk dengan energi yang keluar yang ditandai oleh penimbunan lemak di dalam tubuh sebagai akibat dari berlebihnya kalori, kejadian obesitas banyak terjadi terutama di kalangan wanita dewasa, tujuan penelitian adalah Mengetahui gambaran asupan zat gizi makro pada kejadian obesitas wanita dewasa. Metode desain penelitian merupakan desain non eksperimental yaitu penelitian deskriptif, cara pengambilan data dilakukan dengan membagikan kuesioner kepada 66 responden wanita dewasa, kemudian dianalisis asupan zat gizi makro pada kejadian obesitas wanita dewasa. Hasil hasil penelitian menunjukkan 80,3% responden dengan asupan karbohidrat kurang tidak mengalami obesitas, dan asupan karbohidrat kurang 7,6% mengalami obesitas. Kesimpulan sebagian besar responden sering mengkonsumsi sarapan, makan siang, dan makan malam dengan asupan zat gizi makro kurang dan tidak mengalami obesitas. Peneliti menyarankan kepada responden untuk meningkatkan asupan zat gizi makronya agar seimbang. | en_US |
dc.description.abstract | Latar belakang Obesitas adalah ketidakseimbangan antara energi yang masuk dengan energi yang keluar yang ditandai oleh penimbunan lemak di dalam tubuh sebagai akibat dari berlebihnya kalori, kejadian obesitas banyak terjadi terutama di kalangan wanita dewasa, tujuan penelitian adalah Mengetahui gambaran asupan zat gizi makro pada kejadian obesitas wanita dewasa. Metode desain penelitian merupakan desain non eksperimental yaitu penelitian deskriptif, cara pengambilan data dilakukan dengan membagikan kuesioner kepada 66 responden wanita dewasa, kemudian dianalisis asupan zat gizi makro pada kejadian obesitas wanita dewasa. Hasil hasil penelitian menunjukkan 80,3% responden dengan asupan karbohidrat kurang tidak mengalami obesitas, dan asupan karbohidrat kurang 7,6% mengalami obesitas. Kesimpulan sebagian besar responden sering mengkonsumsi sarapan, makan siang, dan makan malam dengan asupan zat gizi makro kurang dan tidak mengalami obesitas. Peneliti menyarankan kepada responden untuk meningkatkan asupan zat gizi makronya agar seimbang. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | Asupan zat gizi makro, obesitas, wanita dewasa | en_US |
dc.title | GAMBARAN ASUPAN ZAT GIZI MAKRO PADA KEJADIAN OBESITAS WANITA DEWASA | en_US |
dc.type | Thesis SKR FKIK 474 | en_US |