dc.contributor.advisor | WALIYANTI, EMA | |
dc.contributor.author | RUGHAISYIAH, NAHDHATUR | |
dc.date.accessioned | 2020-03-14T03:54:51Z | |
dc.date.available | 2020-03-14T03:54:51Z | |
dc.date.issued | 2019-06-26 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/32530 | |
dc.description | Latar Belakang: Kanker nasofaring (KNF) merupakan penyakit yang menduduki urutan ke empat dari lima besar tumor ganas setelah kanker serviks, kanker payudara dan kanker kulit di Indonesia. Puskesmas sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan dalam melaksanakan berbagai program kesehatan ditentukan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah peran tenaga kesehatan.
Tujuan: Mengeksplorasi gambaran pengetahuan tenaga kesehatan tentang kanker nasofaring pada puskesmas di Kabupaten Sleman Yogyakarta.
Metode: Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan phenomenology. Pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling. Informan dalam penelitian ini adalah tenaga kesehatan berjumlah 7 orang yang terdiri dari 4 dokter umum dan 3 perawat pada puskesmas di Kabupaten Sleman Yogyakarta. Pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara mendalam menggunakan panduan wawancara. Analisis data dengan bantuan aplikasi open code 4.02.
Hasil Penelitian: Pengetahuan tenaga kesehatan tentang KNF berdasarkan hasil penelitian kepada perawat adalah hanya pada tingkat mengetahui sedangkan dokter umum bervariasi mulai dari mengetahui, memahami, mengaplikasikan, menganalisisi, mensintesis, hingga sampai pada tingkat tertinggi yaitu mengevaluasi. Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat pengetahuan tenaga kesehatan meliputi pengalaman tenaga kesehatan, sumber informasi tenaga kesehatan dan persepsi kompetensi dokter umum.
Kesimpulan: Pengetahuan tenaga kesehatan sangat penting dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Oleh karena itu, tenaga kesehatan perlu meningkatkan kesadaran untuk membekali diri dan meningkatkan pengetahuan tentang KNF. | en_US |
dc.description.abstract | Background: Nasopharyngeal Cancer (NPC) is diseases which ranked in the fourth position out of five majors of malignant tumor after cervical cancer, breast cancer, and skin cancer in Indonesia. The Public Health Center is a spearhead of health services in implementing various health programs that depended on some factors, one of them is the role of health workers.
Goals: Exploring the description of health workers’ knowledge about nasopharyngeal cancer at the the public health center in Sleman Regency, Yogyakarta.
Method: This research is including qualitative research by using phenomenology approach. The election of participants in this research used purposive technique sampling. The participants were including 7 health workers who consisted of 4 general practitioners and 3 nurses at the public health center in Sleman regency, Yogyakarta. Data collection is done by in-depth interview method using interview guides. Data analysis use the open code 4.02 application.
Results: The findings of this research showed that the level of knowledge about nasopharyngeal cancer by nurses was in the level of knowing. Meanwhile, the general practitioners’ insight was in the level of knowing, understanding, applicating, synthesizing, and evaluating. Factors that affected the insight of the health workers about nasopharyngeal cancer consisted of the health workers experience, the health workers resource, and perception of general practitioners’ competency.
Conclusion: health workers knowledge is very important in providing health services to the community. Therefore, health workers need to increase awareness to equip themselves and increase knowledge about the NPC. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | nasopharyngeal cancer, level of knowledge, the health workers, Yogyakarta | en_US |
dc.title | GAMBARAN PENGETAHUAN TENAGA KESEHATAN TENTANG KANKER NASOFARING PADA PUSKESMAS DI KABUPATEN SLEMAN YOGYAKARTA | en_US |
dc.type | Thesis SKR FKIK 490 | en_US |