Show simple item record

dc.contributor.authorArifin, Safrizal Muhammad
dc.date.accessioned2020-04-27T14:18:21Z
dc.date.available2020-04-27T14:18:21Z
dc.date.issued2019-12-22
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/32890
dc.descriptionPenelitian tentang pengkaderan orang tua terhadap anak di Muhammadiyah masih jarang ditemukan. Padahal, peran dalam pengkaderan orang tua terhadap anaknya sangat strategis dalam membentuk manusia yang baik dan berkualitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap proses pengkaderan orang tua terhadap anak di Muhammadiyah serta tujuan pengkaderan dalam keluarga. Penelitian ini bersifat kualitatif-fenomenologis dengan partisipan 16 orang dari 3 keluarga di Pimpinan Cabang Muhammadiyah Cakru Daerah Jember. Data dikumpulkan melalui wawancara dan focus group discussion yang dianalisis secara induktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam proses pengkaderan, orang tua telah memberikan pembiasaan ataupun menjadi teladan yang baik secara konsisten kepada anak dalam berorganisasi. Dari seluruh subjek terlihat adanya pemenuhan kebutuhan hidup sejahtera dunia akhirat. Bahkan pengkaderan lebih difokuskan pada aspek spiritual dan pendidikan, seperti penguatan ibadah dan akhlak, pembiasaan aktif dalam kegiatan di Muhammadiyah, serta menyekolahkan anakanaknya ke lembaga pendidikan Muhammadiyah. Meski demikian orang tua juga menerapkan komunikasi yang baik, sehingga antara anak dan orang tua terjalin kedekatan emosional dan saling terbuka. Tujuan mereka adalah mengkader anaknya supaya tumbuh menjadi generasi muslim yang dapat menjadi pelopor, pelangsung dan penyempurna gerakan dakwah di kemudian hari.en_US
dc.description.abstractResearch on the cadre of parents of children in Muhammadiyah is still rarely found. In fact, the role in the cadre of parents towards their children is very strategic in forming good and quality human beings. This study aims to reveal the process of parental cadre of children in Muhammadiyah and the purpose of cadre in the family. This research is a qualitative-phenomenological study with 16 participants from 3 families in the Head of Muhammadiyah Cakru Branch in Jember. Data was collected through interviews and focus group discussions that were analyzed inductively. The results showed that in the cadre process, parents have provided habituation or were a good example consistently to children in the organization. From all subjects, there is a fulfillment of the needs of the afterlife prosperity. Cadre even more focused on spiritual and educational aspects, such as strengthening worship and morals, active habituation in activities in Muhammadiyah, and sending their children to Muhammadiyah educational institutions. However parents also apply good communication, so that between children and parents there is an emotional closeness and mutual openness. Their goal is to cadre their children to grow into a generation of Muslims who can become pioneers, directors and perfect the preaching movement in the future.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherMAGISTER STUDI ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectcadreen_US
dc.subjectparentsen_US
dc.subjectfamilyen_US
dc.subjectchildrenen_US
dc.titlePENGKADERAN ORANG TUA TERHADAP ANAK DI MUHAMMADIYAH : STUDI PENGALAMAN 3 KELUARGA DI PIMPINAN CABANG MUHAMMADIYAH CAKRU DAERAH JEMBERen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record