MENELADANI DENGAN SPIRIT FASTABIQUL KHAIRAT
dc.contributor.author | HARIYANTO, MUHSIN | |
dc.date.accessioned | 2016-09-28T13:43:24Z | |
dc.date.available | 2016-09-28T13:43:24Z | |
dc.date.issued | 2011-02 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/3377 | |
dc.description.abstract | Perintah Allah dalam al-Quran (QS al-Baqarah, 2: 148 dan QS al-Mâidah, 5: 48) untuk berkompetisi (fastabiqû al-khairât) menunjukkan bahwa, meskipun berbeda kadar dan jenis keunggulan-kelemahan tetapi semua manusia mempunyai (baca: diberi) potensi dan kesempatan yang sama oleh Allah, dan selanjutnya diberi peluang untuk mengembangkan potensi dan memanfaatkan kesempatannya dalam seluruh perjalanan hidupnya. | |
dc.publisher | SUARA MUHAMMADIYAH | en_US |
dc.subject | FASTABIQUL KHAIRAT | en_US |
dc.title | MENELADANI DENGAN SPIRIT FASTABIQUL KHAIRAT | en_US |
dc.type | Article | en_US |