Show simple item record

dc.contributor.authorWarih Andan Puspitosari M.Sc., Dr. dr Sp.KJ(K)
dc.contributor.authorShanti Wardhaningsih S.Kep., Sp.Jiwa., Ph.D
dc.contributor.authorReza Giga Isnanda S.T., M.Sc
dc.date.accessioned2020-05-20T05:13:24Z
dc.date.available2020-05-20T05:13:24Z
dc.date.issued2020-02
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/33831
dc.description.abstractSalah satu dampak yang dialami Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) adalah penurunan fungsi kognitif. Sebanyak 40%-60% ODGJ mengalami gangguan fungsi kognitif berupa gangguan perhatian, memori, dan fungsi eksekutif, yang berhubungan dengan konsekuensi psikososial. Gangguan fungsi kognitif berpengaruh terhadap fungsi kerja dan fungsi sehari-hari seperti intelegensi, perencanaan, proses belajar, dan pemecahan masalah. Semakin besar disfungsi kognitif, semakin kecil kemungkinan ODGJ mendapatkan pekerjaan atau memainkan peran sosialnya. Hendaya kognitif harus diatasi terlebih dahulu agar ODGJ dapat kembali pada fungsi sosial dan produktivitasnya. Stimulasi kognitif pada ODGJ adalah salah satu upaya yang diperlukan dalam memperbaiki fungsi kognitif ODGJ. Salah satu upaya yang dilakukan oleh mitra yaitu Yayasan Lentera Harmoni Jiwa (Lem Jiwa) adalah kegiatan stimulasi kognitif ODGJ di komunitas. Yayasan Lem Jiwa merupakan lembaga sosial masyarakat yang bergerak di bidang kesehatan jiwa yang terletak di Kabupaten Bantul. Kegiatan yang dilaksanakan diantaranya adalah pendidikan kesehatan jiwa bagi ODGJ, keluarga serta masyarakat, serta membantu ODGJ untuk kembali produktif (pemberdayaan). Berdasar latar belakang tersebut, maka pengusul bermitra dengan Yayasan Lem Jiwa untuk mengembangkan upaya stimulasi kognitif bagi ODGJ dengan menggunakan game. Program ini merupakan bagian dari rehabilitasi bagi ODGJ yang dilaksanakan di masyarakat. Tujuan program ini adalah meningkatkan fungsi kognitif bagi ODGJ dan pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan fungsi personal, sosial serta produktivitas ODGJ. Pelaksanaan programdimulai dengan membuat kesepakatan antara tim pengusul dengan mitra, dilanjutkan koordinasi, dan menyiapkan sarana dan prasarana. Tim pengusul menyusun jadwal kegiatan program, modul-modul, dan instrumen evaluasi. Pelaksana program Stimulasi Kognitif ODGJ adalah pengurus Yayasan Lentera Harmoni Jiwa yang telah dilatih oleh tim pengabdian yang memiliki keahlian di bidang kesehatan jiwa. Peserta adalah 6 ODGJ anggota Yayasan Lem Jiwa, berusia 18-50 tahun, kondisi klinis stabil, minum obat secara rutin, memiliki keluarga sebagai caregiver dan bersedia mengikuti program. Peserta datang setiap jadwal pelaksanaan kegiatan selama 1 bulan. Kegiatan didampingi oleh pengurus Yayasan Lem Jiwa sebanyak 4 orang yang telah dilatih sebelumnya beserta fasilitator. Fungsi kognitif ODGJ diukur di awal program dan setelah program selesai. Luaran dari pengabdian ini adalah meningkatnya fungsi kognitif ODGJ serta peningkatan kapasitas pengurus Yayasan Lentera Harmoni Jiwa dalam pendampingan ODGJ. Luaran lain adalah artikel ilmiah dalam jurnal ilmiah dan serta sebagai artikel populer di media masa.en_US
dc.subjectOrang Dengan Gangguan Jiwa, Fungsi Kognitif, Game Stimulasi Kognitifen_US
dc.titleMeningkatkan Fungsi Kognitif Orang Dengan Gangguan Jiwa Melalui Game Simulasi Kognitifen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record