Show simple item record

dc.contributor.authorKHILMIYAH, AKIF
dc.date.accessioned2016-09-29T06:13:31Z
dc.date.available2016-09-29T06:13:31Z
dc.date.issued2014-12
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/3574
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pelaku nikah dini, mengkaji faktor-faktor yang menyebabkan remaja nikah dini, mengidentifikasi pandangan remaja terhadap nikah dini, mengkaji pandangan orang tua terhadap nikah dini, mengetahui pandangan tokoh agama dan tokoh masyarakat terhadap pernikahan dini, dan mengkaji dampak nikah dini dalam membangun keluarga. Jenis penelitian ini adalah penelitian gabungan deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Lokasi penelitian dipilih secara purposive sampling berdasarkan claster area, yakni di empat kecamatan di Kabupaten Bantul, meliputi kecamatan Imogiri, Banguntapan, Kasihan, dan Sewon, selama bulan Oktober-Desember 2014. Subyek penelitian berjumlah 73 responden, terbagi dalam tiga unsur yakni pelaku pernikahan dini sebanyak 40 orang, orang tua pelaku nikah dini sebanyak 24 orang , dan tokoh masyarakat atau tokoh agama sebanyak 9 orang di empat kecamatan yakni kecamatan Kasihan, Imogiri, Banguntapan, dan Sewon, semuanya berada di kabupaten Bantul.Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara mendalam, angket terbuka, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan diskriptif kualitatif dengan metode fenomenologi dan diskriptif kuantitatif dengan statistik diskriptif. Hasil penelitian ini adalah: (1) karakteristik pelaku nikah dini berdasarkan umur responden pada saat menikah, untuk perempuan, usia 13-14 tahun 29,41% dan 14,1-15,9 tahun 70,59%. Untuk laki-laki usia dibawah 16 tahun 4,35%, 16-17 tahun 56,52% dan 17,1-18,9 tahun 39,13%. Sedangkan berdasarkan tingkat pendidikan responden, 10 orang berpendidikan SD (25%), 24 orang berpendidikan SMP (60%) dan 6 orang berpendidikan SMA (15%); (2) Faktor penyebab remaja nikah dini adalah perilaku seksual dan kehamilan yang tidak direncanakan, dorongan ingin menikah, ekonomi, dan rendahnya pendidikan orang tua ; (3) Sebagian besar remaja memandang nikah dini sebagai wujud tanggung jawab dari perbuatan yang telah dilakukan, bukan sebagai cita-cita yang diinginkan, sebagian kecil remaja memandang nikah sebagai hal yang biasa karena sudah menemukan jodohnya; (4) Orang tua memandang nikah dini sebagai sebuah keterpaksaan karena kecelakaan dan diterima sebagai proses alamiah; (5) Tokoh agama dan tokoh masyarakat memandang pernikahan dini sebagai bentuk ketidakpatuhan terhadap undang-undang, maka harus ada upaya pencegahan dari berbagai fihak. Pernikahan dini terjadi karena kurangnya perhatian orang tua dan adanya pengaruh negatif dari penggunaan media sosial; (6) Dampak nikah dini dalam membangun keluarga berupa munculnya persoalan kemiskinan karena rendahnya pendidikan, rendahnya kesehatan ibu dan anak karena minimnya tingkat pengetahuan tentang kesehatan, tingginya angka putus sekolah, rawan terjadinya tindakan KDRT. Dengan demikian, penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pernikahan dini lebih banyak dampak negatifnya daripada manfaatnya. Oleh karena itu, penelitian ini mensarankan: (1) perlu dilakukan upaya pencegahan, pendampingan, dan penyuluhan kepada masyarakat secara berkelanjutan dari berbagai fihak yang terkait;(2) Perlu penguatan tokoh masyarakat dan tokoh agama sebagai control sosial; (3) perlu meningkatkan peran orang tua dan tokoh pendidikan untuk mendorong anak kembali bersekolah.en_US
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Yogyakartaen_US
dc.subjectpandanganen_US
dc.subjectpernikahan dinien_US
dc.subjectmembangun keluargaen_US
dc.titlePANDANGAN REMAJA DAN ORANG TUA TERHADAP PERNIKAHAN DINI DALAM MEMBANGUN KELUARGA DI KABUPATEN BANTULen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • JURNAL
    Berisi tulisan dosen dalam yang telah dimuat dalam jurnal nasional maupun internasional yang tidak diterbitkan oleh UMY. Diharapkan menambahkan link dari jurnal yang asli dalam diskripsinya.maupun internasional

Show simple item record