Show simple item record

dc.contributor.authorHARIYANTO, MUHSIN
dc.date.accessioned2016-09-30T00:45:26Z
dc.date.available2016-09-30T00:45:26Z
dc.date.issued2015-07
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/3787
dc.description.abstractKejujuran itu ada pada ucapan dan tindakan. Seorang yang beribadah dengan sikap riya’ tidaklah dikatakan sebagai seorang yang jujur karena dia telah menampakkan sesuatu yang berbeda dengan apa yang dia sembunyikan. Seorang munafik tidaklah dikatakan sebagai seorang yang jujur karena dia menampakkan dirinya sebagai seorang yang beriman, padahal tidak ada iman di dalam dirinya. Kejujuran adalah sifat seorang mukmin yang selalu bersedia menampakkan sesuatu yang harus ditampakkan, meskipun harus menghadapai sejumlah risiko. Sedangkan kebohongan adalah sifat orang yang munafik yang selalu menyembunyikan sesuatu agar terkesan benar. Dan fenomena kedua inilah yang lebih banyak kita saksikan di negeri kita tercinta. Terlalu banyak jumlahnya orang yang berada dalam jamaah “pembohong”, dan terlalu sedikit jumlahnya orang yang berani menjadi bagian dari jamaah “orang yang jujur”.en_US
dc.publisherSUARA MUHAMMADIYAHen_US
dc.subjectKEJUJURANen_US
dc.subjectAKHLAK
dc.titleHARGA SEBUAH KEJUJURANen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record