Show simple item record

dc.contributor.authorHARIYANTO, MUHSIN
dc.date.accessioned2016-10-03T13:17:27Z
dc.date.available2016-10-03T13:17:27Z
dc.date.issued2014-04
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/4461
dc.description.abstractDoa merupakan obat yang paling bermanfaat. Ia merupakan musuh bagi musibah. Dapat mengobatinya dan mengatasinya, mencegah turunnya musibah atau mengangkatnya atau meringankannya. Ia adalah senjata orang yang beriman, sebagaimana diriwayatkan oleh al-Hakim dari Ali bin Abi Thalib r.a., yang menyatakan bahwa Nabi s.a.w. pernah bersabda, الدُّعَاءُ سِلاَحُ الْمُؤْمِنِ ، وَعِمَادُ الدِّينِ ، وَنُورُ السَّمَاوَاتِ وَالأَرْضِ “Doa merupakan senjata orang yang beriman, tiang agama, dan cahaya langit dan bumi.” (Hadits Riwayat al-Hakim dari Ali bin Abi Thalib r.a., Al-Mustadrak, I/492, hadits no. 1812))en_US
dc.publisherFAI - UMYen_US
dc.subjectAKHLAKen_US
dc.titleDOA: “MEDIA PENYEMBUHAN PENYAKIT DAN PENYELESAIAN MASALAH”en_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record