Show simple item record

dc.contributor.advisorNUGROHO, ARIS WIDYO
dc.contributor.advisorRAHMAN, MUHAMMAD BUDI NUR
dc.contributor.authorPRASETYO, TRI ANGGA
dc.date.accessioned2016-10-05T03:48:27Z
dc.date.available2016-10-05T03:48:27Z
dc.date.issued2016-09
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/4510
dc.descriptionFriction Stir Welding (FSW) adalah sebuah metode pengelasan gesek, yang pada prosesnya tidak memerlukan bahan penambah atau pengisi. Panas yang digunakan untuk melunakkan logam kerja dihasilkan dari gesekan antara benda yang berputar (pin) dengan benda yang diam (benda kerja). Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kecepatan putar tool terhadap sifat mekanis pada FSW Allumunium 1xxx. Material yang digunakan dalam peneltian ini yaitu alumunium 1xxx dengan dimensi 1700 mm x 50 mm dan ketebalan 3,5 mm. Kecepatan putar tool yang digunakan berturut-turut yaitu 3310 RPM, 2220RPM, dan 1300 RPM, sedangkan feed rate menggunakan 20 mm/menit. Hasil penyambungannya diamati dengan cara diuji tarik sesuai standart ASTM E-8, uji kekerasan makro vickers, melihat struktur makro dan mikro. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan putaran tool mengakibatkan struktur makro lasan semakin sedikit terjadi cacat joint line reamnant dan pada struktur mikro mengakibatkan butiran atom semakin rapat dan seragam. Untuk hasil kekerasannya peningkatan putaran tool mengakibatkan nilai kekerasannya meningkat, nilai kekerasan tertinggi terjadi pada putaran 3310 RPM dengan nilai 28 VHN. Pada hasil kekuatan tariknya bahwa peningkatan putaran tool mengakibatkan kuat tariknya juga meningkat, adapun nilai kuat tarik tertinggi terjadi pada putaran 3310 RPM dengan nilai 108,07 MPa. Sedangkan untuk patahan las yang terjadi peningkatan putaran tool mengakibatkan material mengalami patah mendekati base metalnyaen_US
dc.description.abstractFriction Stir Welding (FSW) adalah sebuah metode pengelasan gesek, yang pada prosesnya tidak memerlukan bahan penambah atau pengisi. Panas yang digunakan untuk melunakkan logam kerja dihasilkan dari gesekan antara benda yang berputar (pin) dengan benda yang diam (benda kerja). Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kecepatan putar tool terhadap sifat mekanis pada FSW Allumunium 1xxx. Material yang digunakan dalam peneltian ini yaitu alumunium 1xxx dengan dimensi 1700 mm x 50 mm dan ketebalan 3,5 mm. Kecepatan putar tool yang digunakan berturut-turut yaitu 3310 RPM, 2220RPM, dan 1300 RPM, sedangkan feed rate menggunakan 20 mm/menit. Hasil penyambungannya diamati dengan cara diuji tarik sesuai standart ASTM E-8, uji kekerasan makro vickers, melihat struktur makro dan mikro. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan putaran tool mengakibatkan struktur makro lasan semakin sedikit terjadi cacat joint line reamnant dan pada struktur mikro mengakibatkan butiran atom semakin rapat dan seragam. Untuk hasil kekerasannya peningkatan putaran tool mengakibatkan nilai kekerasannya meningkat, nilai kekerasan tertinggi terjadi pada putaran 3310 RPM dengan nilai 28 VHN. Pada hasil kekuatan tariknya bahwa peningkatan putaran tool mengakibatkan kuat tariknya juga meningkat, adapun nilai kuat tarik tertinggi terjadi pada putaran 3310 RPM dengan nilai 108,07 MPa. Sedangkan untuk patahan las yang terjadi peningkatan putaran tool mengakibatkan material mengalami patah mendekati base metalnyaen_US
dc.publisherFT UMYen_US
dc.subjectAlumunium 1xxx, FSW, Kecepatan Putaren_US
dc.titlePENGARUH KECEPATAN PUTAR TOOL TERHADAP SIFAT MEKANIK SAMBUNGAN ALLUMUNIUM 1XXX DENGAN METODE FRICTION STIR WELDINGen_US
dc.typeThesis SKR FT 185en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record