Show simple item record

dc.contributor.advisorKHILMIYAH, AKIF
dc.contributor.authorPANGESTI, ARI WAHYU
dc.date.accessioned2016-10-27T03:20:29Z
dc.date.available2016-10-27T03:20:29Z
dc.date.issued2016-08-31
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/5389
dc.descriptionPenelitian ini bertujuan untuk : 1) Mengetahui minat belajar siswa sebelum menggunakan metode make a match. 2) Mengetahui penerapan metode make a match. 3) Mengetahui minat belajar minat belajar siswa setelah menggunakan metode make a match. 4) Mengidentifikasi apakah metode make a match mampu meningkatkan minat belajar PAI siswa di SMA Negeri 1 Rembang Purbalingga. Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan pendekatan mixed method. Subyek penelitian 23 siswa kelas X-1 SMA N 1 Rembang Purbalingga. Data dikumpulkan dengan observasi, wawancara dan angket. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Validitas data menggunakan teknik trianggulasi sedangkan tahap-tahap pelaksanaan PTK mengikuti pendapat Kemmis dan Taggart yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Hasil penelitian menunjukan : 1) Minat belajar PAI sebelum menggunakan metode make a match pada observasi siswa dengan hasil 44,3 % dengan kategori kurang. 2) Penerapan metode make a match yaitu (a) Membuat pertanyaan sesuai dengan materi, kemudian menulisnya dalam kartu-kartu pertanyaan. (b) Membuat kunci jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang dibuat dan menulisnya dalam kartu-kartu jawaban. (c) Membuat aturan yang berisi penghargaan bagi siswa yang berhasil dan sanksi bagi siswa yang gagal. (d) Meyediakan lembaran untuk mencatat pasangan-pasangan yang berhasil sekaligus untuk pensekoran presentasi. 3) Minat belajar PAI setelah menggunakan metode make a match yaitu : (a) siklus I dengan rata-rata 46,6% dengak kategiri kurang. (b) Minat belajar pada siklus II mengalami peningkatan, yaitu dengan rata-rata 62,15% dengan kategori baik. (c) Siklus III mengalami peningkatan dengan rata-rata 80,45 % dengan kategori sangat baik. 4) metode make a match mampu meningkatkan minat belajar dilihat dari perbandingan besarnya “t” yang diperoleh dalam perhitungan (t0 = 11,84) dan besarnya “t” yang tercantum pada Tabel Nilai t (tt.ts5% = 2,07 dan tt.ts1% = 2,06) maka dapat diketahui bahwa t0 lebih besar daripada tt yaitu : 2,07 <11,84>2,06.en_US
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk : 1) Mengetahui minat belajar siswa sebelum menggunakan metode make a match. 2) Mengetahui penerapan metode make a match. 3) Mengetahui minat belajar minat belajar siswa setelah menggunakan metode make a match. 4) Mengidentifikasi apakah metode make a match mampu meningkatkan minat belajar PAI siswa di SMA Negeri 1 Rembang Purbalingga. Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan pendekatan mixed method. Subyek penelitian 23 siswa kelas X-1 SMA N 1 Rembang Purbalingga. Data dikumpulkan dengan observasi, wawancara dan angket. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Validitas data menggunakan teknik trianggulasi sedangkan tahap-tahap pelaksanaan PTK mengikuti pendapat Kemmis dan Taggart yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Hasil penelitian menunjukan : 1) Minat belajar PAI sebelum menggunakan metode make a match pada observasi siswa dengan hasil 44,3 % dengan kategori kurang. 2) Penerapan metode make a match yaitu (a) Membuat pertanyaan sesuai dengan materi, kemudian menulisnya dalam kartu-kartu pertanyaan. (b) Membuat kunci jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang dibuat dan menulisnya dalam kartu-kartu jawaban. (c) Membuat aturan yang berisi penghargaan bagi siswa yang berhasil dan sanksi bagi siswa yang gagal. (d) Meyediakan lembaran untuk mencatat pasangan-pasangan yang berhasil sekaligus untuk pensekoran presentasi. 3) Minat belajar PAI setelah menggunakan metode make a match yaitu : (a) siklus I dengan rata-rata 46,6% dengak kategiri kurang. (b) Minat belajar pada siklus II mengalami peningkatan, yaitu dengan rata-rata 62,15% dengan kategori baik. (c) Siklus III mengalami peningkatan dengan rata-rata 80,45 % dengan kategori sangat baik. 4) metode make a match mampu meningkatkan minat belajar dilihat dari perbandingan besarnya “t” yang diperoleh dalam perhitungan (t0 = 11,84) dan besarnya “t” yang tercantum pada Tabel Nilai t (tt.ts5% = 2,07 dan tt.ts1% = 2,06) maka dapat diketahui bahwa t0 lebih besar daripada tt yaitu : 2,07 <11,84>2,06.en_US
dc.publisherFAI UMYen_US
dc.subjectMinat Belajar, PAI, Make a matchen_US
dc.titleUPAYA MENINGKATKAN MINAT BELAJAR PAI MELALUI METODE MAKE A MATCH DI SMA NEGERI 1 REMBANG PURBALINGGAen_US
dc.typeThesis SKR FAI 241en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record