Show simple item record

dc.contributor.authorWINARSIH, ATIK SEPTI
dc.contributor.authorSUSWANTA, SUSWANTA
dc.contributor.authorEFENDI, DAVID
dc.contributor.authorKURNIAWAN, BACHTIAR DWI
dc.date.accessioned2016-11-09T03:24:35Z
dc.date.available2016-11-09T03:24:35Z
dc.date.issued2016
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/6117
dc.descriptionTujuan penelitian adalah untuk menjelaskan bagaimana konsep, implementasi dan problem pendidikan multicultural di Universitas Muhammadiyah Kupang (UMK). Fenomena di kampus muslim ini menarik, karena 70% dari total mahasiswanya yang berjumlah 4500 an adalah non-muslim. Melalui teknik observasi lapangan, wawancara mendalam, dokumentasi dan Focus Group Discussion (FGD) dengan beberapa stakeholder dapat disimpulkan bahwa mereka dengan penuh kesadaran memilih kuliah di UMK tanpa paksaan dan merasa nyaman selama kuliah. Alasan mereka memilih UMK adalah karena informasi positif dari alumni yang masih mempunyai hubungan saudara, biaya pendidikan terjangkau dan fasilitas yang cukup memadai. Faktor lain adalah karena image Muhammadiyah sebagai organisasi Islam moderat dan toleran. Meskipun belum punya grand desaign pendidikan multikultur, tetapi UMK sudah mempraktikanya melalui beberapa kebijakan untuk mahasiswa non-muslim dalam berpakaian, mata kuliah Al Islam dan Kemuhammadiyahan, kegiatan ekstrakurikuler dan organisasi kemahasiswaan. Mereka tidak wajib berjilbab tapi wajib sopan. Mereka tetap mengambil mata kuliah AIK tetapi dengan metode dan tujuan pembelajaran yang berbeda dengan mahasiswa muslim. Demikian juga mereka diberi keleluasaan mengekspresikan potensi keagaamaan dalam kegiatan ekstrakurikuler. Mereka juga tidak wajib aktif dalam kegiatan di organisasi Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah. Praktik pendidikan multikultur di UMK telah memberi inspirasi dan warna baru tentang makna toleransi.en_US
dc.description.abstractTujuan penelitian adalah untuk menjelaskan bagaimana konsep, implementasi dan problem pendidikan multicultural di Universitas Muhammadiyah Kupang (UMK). Fenomena di kampus muslim ini menarik, karena 70% dari total mahasiswanya yang berjumlah 4500 an adalah non-muslim. Melalui teknik observasi lapangan, wawancara mendalam, dokumentasi dan Focus Group Discussion (FGD) dengan beberapa stakeholder dapat disimpulkan bahwa mereka dengan penuh kesadaran memilih kuliah di UMK tanpa paksaan dan merasa nyaman selama kuliah. Alasan mereka memilih UMK adalah karena informasi positif dari alumni yang masih mempunyai hubungan saudara, biaya pendidikan terjangkau dan fasilitas yang cukup memadai. Faktor lain adalah karena image Muhammadiyah sebagai organisasi Islam moderat dan toleran. Meskipun belum punya grand desaign pendidikan multikultur, tetapi UMK sudah mempraktikanya melalui beberapa kebijakan untuk mahasiswa non-muslim dalam berpakaian, mata kuliah Al Islam dan Kemuhammadiyahan, kegiatan ekstrakurikuler dan organisasi kemahasiswaan. Mereka tidak wajib berjilbab tapi wajib sopan. Mereka tetap mengambil mata kuliah AIK tetapi dengan metode dan tujuan pembelajaran yang berbeda dengan mahasiswa muslim. Demikian juga mereka diberi keleluasaan mengekspresikan potensi keagaamaan dalam kegiatan ekstrakurikuler. Mereka juga tidak wajib aktif dalam kegiatan di organisasi Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah. Praktik pendidikan multikultur di UMK telah memberi inspirasi dan warna baru tentang makna toleransi.en_US
dc.language.isotren_US
dc.publisherFAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectPENDIDIKAN MULTIKULTURen_US
dc.subjectUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KUPANGen_US
dc.subjectNON-MUSLIMen_US
dc.titleSALIB TERANG DI BAWAH SINAR SANG SURYAen_US
dc.title.alternativePOLITIK REKOGNISI KERAGAMAN AGAMA, BUDAYA DAN NILAI KEPRIBADIANMELALUI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KUPANG, NUSA TENGGARA TIMURen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • JURNAL
    Berisi tulisan dosen dalam yang telah dimuat dalam jurnal nasional maupun internasional yang tidak diterbitkan oleh UMY. Diharapkan menambahkan link dari jurnal yang asli dalam diskripsinya.maupun internasional

Show simple item record