Show simple item record

dc.contributor.advisorPUJIANTO, AS’AT
dc.contributor.advisorSOEBANDONO, BAGUS
dc.contributor.authorHERMANSYAH, HERMANSYAH
dc.date.accessioned2017-01-12T04:11:49Z
dc.date.available2017-01-12T04:11:49Z
dc.date.issued2013-11-14
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/8216
dc.descriptionBeton merupakan salah satu bahan dari struktur bangunan yang banyak digunakan. Salah satu kekurangan dari beton yang paling dominan adlaah dalam hal berat sendiri, untuk itu telah ditemukan pembuatan beton ringan dengan batu apung. Dalam SK SNI/ T-09-1993-03 belum terdapat perkiraan kuat tekan maksimum dengan FAS maupun jenis diameter agregat kasar yang digunakan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui berat jenis dan kuat tekan beton yang dihasilkan serta mengetahui penagruh perbandingan variasi gradasi agregat kasar batu apung yang dihasilkan. Hasil penelitian kuat tekan baton pada umur 28hari dengan menggunaakn agregat kasar batu apung yang berdiameter 10 mm, 15 mm, 20 mm, dan 25 mm. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalah bahwa beton dengan menggunakan agregat kasar pecahan batu apung dapat digolongkan sebagai beton ringan bila ditinjau dari berat jenis dan kuat tekannya.en_US
dc.description.abstractBeton merupakan salah satu bahan dari struktur bangunan yang banyak digunakan. Salah satu kekurangan dari beton yang paling dominan adlaah dalam hal berat sendiri, untuk itu telah ditemukan pembuatan beton ringan dengan batu apung. Dalam SK SNI/ T-09-1993-03 belum terdapat perkiraan kuat tekan maksimum dengan FAS maupun jenis diameter agregat kasar yang digunakan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui berat jenis dan kuat tekan beton yang dihasilkan serta mengetahui penagruh perbandingan variasi gradasi agregat kasar batu apung yang dihasilkan. Hasil penelitian kuat tekan baton pada umur 28hari dengan menggunaakn agregat kasar batu apung yang berdiameter 10 mm, 15 mm, 20 mm, dan 25 mm. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalah bahwa beton dengan menggunakan agregat kasar pecahan batu apung dapat digolongkan sebagai beton ringan bila ditinjau dari berat jenis dan kuat tekannya.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFT UMYen_US
dc.subjectAGREGAT SERAGAMen_US
dc.subjectKUAT TEKANen_US
dc.subjectBATU APUNGen_US
dc.titlePENGARUH UKURAN GRADASI BATU APUNG TERHADAP KUAT TEKAN DENGAN UKURAN AGREGAT SERAGAM 10 MM, 15 MM, 20 MM, 25 MMen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record