Show simple item record

dc.contributor.advisorSARI, SOVIA SITTA
dc.contributor.authorRAMADHIANSYAH
dc.date.accessioned2017-01-20T01:53:24Z
dc.date.available2017-01-20T01:53:24Z
dc.date.issued2016
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/8644
dc.descriptionKasus pelecehan seksual di Yogyakarta setiap tahun meningkat tajam dan sebagian besar dialami remaja perempuan. Kompleksitas permasalahan yang dihadapi korban perlecehan seksual membuat mereka butuh akan dampingan dan dukungan dari lingkungan sekitarnya untuk mengurangi kekhawatiran, ketakutan, dan perasaan tertekan, hingga memberi dukungan untuk tetap beraktifitas sebagaimana mestinya. Adanya permasalahan pelecehan seksual yang dialami oleh remaja perempuan memberikan perhatian khusus bagi para aktivis perempuan, salah satunya Rifka Annisa Women Crisis Center Yogyakarta. Salah satu upaya penyembuhan akibat dari pelecehan seksual yang dialami korban adalah dengan komunikasi terapeutik. Dalam memberikan asuhan keperawatan, komunikasi terapeutik memegang peranan penting untuk membantu pasien dalam memecahkan masalah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana teknik komunikasi terapeutik pada pendampingan korban pelecehan seksual di Rifka Annisa Yogyakarta. Kerangka teori yang digunakan adalah komunikasi terapeutik. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini berbentuk deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian berada di Rifka Annisa Yogyakarta. Teknik pengambilan informan berupa Snowball sampling. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara dan studi pustaka. Teknik analisa data adalah deskripsi kualitatif. Uji validitas data yang digunakan adalah trianggulasi teknik. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pendampingan yang dilakukan pasangan I hampir semuanya menggunakan teknik komunikasi terapeutik kecuali teknik mengarahkan pembicaraan. Sedangkan pada pasangan II, terdapat tiga teknik terapeutik yang tidak digunakan seperti teknik mengulang kembali, diam, dan pertanyaan terbuka. Namun kedua pasangan sudah menerapkan teknik komunikasi terapeutik mereka dengan baik sehingga tercapainya tujuan terapeutik pada klien yang sudah pada tahap berdaya baik secara psikologis maupun sosial.en_US
dc.description.abstractKasus pelecehan seksual di Yogyakarta setiap tahun meningkat tajam dan sebagian besar dialami remaja perempuan. Kompleksitas permasalahan yang dihadapi korban perlecehan seksual membuat mereka butuh akan dampingan dan dukungan dari lingkungan sekitarnya untuk mengurangi kekhawatiran, ketakutan, dan perasaan tertekan, hingga memberi dukungan untuk tetap beraktifitas sebagaimana mestinya. Adanya permasalahan pelecehan seksual yang dialami oleh remaja perempuan memberikan perhatian khusus bagi para aktivis perempuan, salah satunya Rifka Annisa Women Crisis Center Yogyakarta. Salah satu upaya penyembuhan akibat dari pelecehan seksual yang dialami korban adalah dengan komunikasi terapeutik. Dalam memberikan asuhan keperawatan, komunikasi terapeutik memegang peranan penting untuk membantu pasien dalam memecahkan masalah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana teknik komunikasi terapeutik pada pendampingan korban pelecehan seksual di Rifka Annisa Yogyakarta. Kerangka teori yang digunakan adalah komunikasi terapeutik. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini berbentuk deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian berada di Rifka Annisa Yogyakarta. Teknik pengambilan informan berupa Snowball sampling. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara dan studi pustaka. Teknik analisa data adalah deskripsi kualitatif. Uji validitas data yang digunakan adalah trianggulasi teknik. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pendampingan yang dilakukan pasangan I hampir semuanya menggunakan teknik komunikasi terapeutik kecuali teknik mengarahkan pembicaraan. Sedangkan pada pasangan II, terdapat tiga teknik terapeutik yang tidak digunakan seperti teknik mengulang kembali, diam, dan pertanyaan terbuka. Namun kedua pasangan sudah menerapkan teknik komunikasi terapeutik mereka dengan baik sehingga tercapainya tujuan terapeutik pada klien yang sudah pada tahap berdaya baik secara psikologis maupun sosial.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFISIPOL UMYen_US
dc.subjectTEKNIK KOMUNIKASI TERAPEUTIKen_US
dc.subjectPENDAMPINGAN PSIKOLOGISen_US
dc.subjectKORBAN PELECEHAN SEKSUALen_US
dc.titleTEKNIK KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA PENDAMPINGAN PSIKOLOGIS KORBAN PELECEHAN SEKSUAL DI “RIFKA ANNISA WOMEN CRISIS CENTER” YOGYAKARTAen_US
dc.typeThesis SKR 476en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record