Show simple item record

dc.contributor.authorULFADHINA, NEDYA
dc.date.accessioned2017-01-21T02:21:48Z
dc.date.available2017-01-21T02:21:48Z
dc.date.issued2016
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/8679
dc.descriptionLatar Belakang : Kecemasan dapat dialami oleh siapapun, dimanapun, dan kapanpun. Dalam kehidupan sehari-hari, tiap individu pasti pernah dihadapkan pada rasa takut dan dalam batas-batas tertentu pernah merasa ketakutan atau kecemasan. Kecemasan adalah suatu antisipasi terhadap hal yang dianggap mengancam bagi seseorang dan menyadarkan untuk segera mengambil tindakan untuk menghadapi bahaya tersebut. Tujuan Penelitian : Mengetahui perbedaan tingkat kecemasan mahasiswa yang tinggal dikos dan yang tinggal dengan orang tua. Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan jenis penelitian Cross Sectional dengan subyek penelitian dalam penelitian ini adalah mahasiswa kedokteran Universitas Muhammadiyah Yogyakart sebanyak 100 orang.Dalam penelitian ini digunakan tempat tinggal untuk mengetahui perbedaan tingkat depresi.Kuesioner yang digunakan adalah T-MAS (Taylor Manifest Anxiety Scale). Setelah didapatkan data masing-masing variabel,kemudian dilakukan uji analitik dengan Chi-Square. Hasil dan Kesimpulan : Diperoleh hasil dengan uji analitik nilai P=0,728 untuk perbedaan tingkat depresi berdasarkan tempat tinggal.Kesimpulan penelitian ini adalah tidak ada perbedaan yang signifikan terhadap terjadinya kecemasan antara mahasiswa yang tinggal dikos dengan yang tinggal dengan orangtua (P=0,005).en_US
dc.description.abstractLatar Belakang : Kecemasan dapat dialami oleh siapapun, dimanapun, dan kapanpun. Dalam kehidupan sehari-hari, tiap individu pasti pernah dihadapkan pada rasa takut dan dalam batas-batas tertentu pernah merasa ketakutan atau kecemasan. Kecemasan adalah suatu antisipasi terhadap hal yang dianggap mengancam bagi seseorang dan menyadarkan untuk segera mengambil tindakan untuk menghadapi bahaya tersebut. Tujuan Penelitian : Mengetahui perbedaan tingkat kecemasan mahasiswa yang tinggal dikos dan yang tinggal dengan orang tua. Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan jenis penelitian Cross Sectional dengan subyek penelitian dalam penelitian ini adalah mahasiswa kedokteran Universitas Muhammadiyah Yogyakart sebanyak 100 orang.Dalam penelitian ini digunakan tempat tinggal untuk mengetahui perbedaan tingkat depresi.Kuesioner yang digunakan adalah T-MAS (Taylor Manifest Anxiety Scale). Setelah didapatkan data masing-masing variabel,kemudian dilakukan uji analitik dengan Chi-Square. Hasil dan Kesimpulan : Diperoleh hasil dengan uji analitik nilai P=0,728 untuk perbedaan tingkat depresi berdasarkan tempat tinggal.Kesimpulan penelitian ini adalah tidak ada perbedaan yang signifikan terhadap terjadinya kecemasan antara mahasiswa yang tinggal dikos dengan yang tinggal dengan orangtua (P=0,005).en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFKIK UMYen_US
dc.subjectKECEMASANen_US
dc.subjectMAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERANen_US
dc.subjectRUMAH PONDOKAN/KOSen_US
dc.titlePERBEDAAN TINGKAT KECEMASAN MAHASISWA YANG TINGGAL DI PONDOKAN (KOS) DAN YANG TINGGAL DENGAN ORANGTUA PADA MAHASISWA SEMESTER VI FAKULTAS KEDOKTERAN DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA TAHUN 2015en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record