ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN INDUSTRI KECIL BATIK
Abstract
Pertumbuhan ekonomi harus diarahkan guna meningkatkan pendapatan masyarakat dan mengatasi ketimpangan ekonomi dan kesenjangan sosial dan juga didukung dengan peningkatan produktivitas dan efisiensi serta sumber daya manusia yang berkualitas. Industri batik merupakan salah satu cabang dari industri sandang dan kulit. Batik merupakan kerajinan rakyat tradisional yang merupakan salah satu ciri khas dari Yogyakarta dan cabang industri sandang kulit yang mempunyai tingkat perkembangan yang prospektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang memperngaruhi pendapatan industri kecil batik di Kecamatan Pandak. Alat analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda dengan data primer.
Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel modal, tenaga kerja, pendidikan dan corak, secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan. Variabel modal berpengaruh tidak signifikan pada α = 5% terhadap pendapatan. Variabel tenaga kerja berpengaruh positif dan siginifikan pada α = 5% terhadap pendapatan. Variabel pendidikan berpengaruh positif dan signifikan pada α = 10% terhadap pendapatan. Variabel motif/corak berpengaruh tidak signifikan pada α = 5% terhadap pendapatan industri kecil batik di Kecamatan Pandak.