Penulisan ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pengungkapan corporate social responsibility dan struktur kepemilikan terhadap agresifitas pajak dengan komisaris independen dan komite audit sebagai variabel moderasi. Pengukuran agresifitas pajak menggunakan proksi Cash ETR yang diperoleh dari rasio jumlah pembayaran pajak secara kas atas laba sebelum pajak. Struktur kepemilikan direpresentasikan dengan kepemilikan institusional dan kepemilikan manajerial. Populasi yang digunakan adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di BEI dan sampel yang digunakan adalah perusahaan manufaktur pada tahun 2010-2015. Metode pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Data yang digunakan berupa data sekunder dengan teknik pengujian hipotesis menggunakan metode regresi berganda dengan variabel moderasi. Berdasarkan hasil analisis diperoleh hasil bahwa 1) pengungkapan corporate social responsibility, dan 2) kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap agresifitas pajak. 3) Komite audit terbukti tidak dapat memoderasi hubungan kepemilikan manajerial terhadap agresifitas pajak. 4) Sedangkan kepemilikan manajerial berpengaruh negatif terhadap agresifitas pajak dan 5) komisaris independen terbukti dapat memoderasi hubungan kepemilikan manajerial terhadap agresifitas pajak.