View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Islamic Studies
      • Department of Economics and Islamic Banking
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Islamic Studies
      • Department of Economics and Islamic Banking
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      IMPLEMENTASI MANAJEMEN RISIKO PADA PRODUK PEMBIAYAAN TANPA AGUNAN

      Thumbnail
      View/Open
      COVER (121.0Kb)
      HALAMAN JUDUL (294.8Kb)
      HALAMAN PENGESAHAN (423.0Kb)
      ABSTRACT (87.71Kb)
      BAB I (419.6Kb)
      BAB II (170.0Kb)
      BAB III (305.0Kb)
      BAB IV (91.86Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (171.1Kb)
      LAMPIRAN (838.3Kb)
      Date
      2017-04-12
      Author
      PRATIWI, IKA APRILLIANA
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui impelementasi manajemen risiko pada pembiayaan tanpa agunan yang diterapkan BMT Surya Asa Artha Yogyakarta. Pembiayaan tanpa agunan merupakan salah satu model pembiayaan yang dilakukan tanpa menyertakan agunan sebagai jaminan dan tentunya hal tersebut akan memunculkan permasalahan yang dapat menjadi risiko dalam praktik pembiayaan tersebut. Sehingga perlu adanya suatu manajemen risiko yang diterapkan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik analisis deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dari hasil penelitian melalui wawancara langsung dengan pihak BMT Surya Asa Artha Yogyakarta. Sedangkan data sekunder diperoleh dari dokumen-dokumen perusahaan serta sumber lainnya yang berhubungan dengan penelitian. Hasil penelitian pertama menunjukkan bahwa penerapan pembiayaan tanpa agunan pada BMT Surya Asa Artha Yogyakarta sudah dipraktikkan selama 5 tahun terakhir (2012-2016) dan pembiayaan yang disalurkan sudah lebih dari 100 juta setiap tahunnya. Konsep yang digunakan ialah BMT memberikan pendanaan dimana anggotanya tidak menyertakan agunan sebagai jaminan, namun diganti dengan jaminan tunjukan. Risiko yang muncul dari pembiayaan tanpa agunan ini ialah: risiko pembiayaan, risiko likuiditas dan risiko operasional. Kedua, manajemen risiko yang dilakukan oleh BMT Surya Asa Artha diantaranya ialah: (1) Menganalisis kelayakan pembiayaan dan mengkhususkan anggota pedagang di pasar sebagai objek pembiayaan tanpa agunan. (2) Menerapkan prinsip analis 5C (Character, Capacity, Capital, Collateral, dan Condition of Economy. (3) Mendatangi anggota pasar setiap harinya untuk menarik tabungan dan mengambil angsuran pembiayaan tanpa agunan. (4) Menyertakan adanya jaminan tunjukan sebagai pengganti agunan.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/10656
      Collections
      • Department of Economics and Islamic Banking

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV