View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Engineering
      • Department of Civil Engineering
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Engineering
      • Department of Civil Engineering
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      PEMODELAN LALU LINTAS SIMPANG APILL RING ROAD, PARANGTRITIS, BANTUL, YOGYAKARTA

      Thumbnail
      View/Open
      COVER (107.8Kb)
      HALAMAN JUDUL (299.0Kb)
      HALAMAN PENGESAHAN (499.8Kb)
      INTISARI (89.06Kb)
      BAB I (100.4Kb)
      BAB II (237.9Kb)
      BAB III (1.780Mb)
      BAB IV (270.7Kb)
      BAB V (939.4Kb)
      BAB VI (191.3Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (274.9Kb)
      Date
      2017-05-20
      Author
      RIADI, ANDRI NOVI
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Pertumbuhan jumlah penduduk setiap kota di Indonesia per tahun semakin meningkat, terutama di Kota Yogyakarta. Sebagai kota pelajar dan wisata maka kebutuhan dalam transportasi akan meningkat, aktivitas dan mobilitas semakin bertambah. Pertumbuhan penduduk D.I. Yogyakarta menurut Badan Pusat Statistik (BPS, 2015) adalah 1,19% dan kepadatan tertinggi terjadi di kota Yogyakarta yaitu 12.699 jiwa per km2. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja simpang APILL, mengevaluasi kinerja simpang APILL, dan memberikan alternatif solusi untuk meningkatkan kinerja simpang APIL dengan mengunakan VISSIM 8.0 (Student Version). Berdasarkan hasil penelitian maka diketahui faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja simpang APILL Parangtritis Ring Road Selatan, Bantul, Yogyakarta adalah kondisi geometrik, kondisi lingkungan, volume lalu lintas, arus lalu lintas, kapasitas simpang, derajat kejenuhan, panjang antrian dan tundaan. Analisis hitungan kondisi eksisting diperoleh nilai tundaan rata-rata 321,38 det/skr dan derajat kejenuhan (DJ) pada lengan utara, selatan, timur, barat, didapat 0,90; 1,40; 0,95; 0,70, dengan tingkat pelayanan F. Alternatif solusi yang dapat direkomendasikan yaitu : 1) merancang waktu siklus baru dengan hasil tundaan rata-rata 92,17 det/skr dan derajat kejenuhan (DJ) pada lengan utara, selatan, timur, barat, didapat 0,91; 0,91; 0,91; 0,91, denagn tingkat pelayanan F, 2) perencanaan pelebaran jalan pada lengan utara dan selatan dengan hasil tundaan rata-rata 76,02 det/skr dan derajat kejenuhan (DJ) pada lengan utara, selatan, timur, barat, didapat 0,73; 0,88; 0,95; 0,70 dengan tingkat pelayanan F, 3) perencanaan waktu siklus baru dan pelebaran jalan dengan tundaan rata-rata 58,28 det/skr dan derajat kejenuhan (DJ) pada lengan utara, selatan, timur, barat, didapat 0,83; 0,83; 0,84; 0,70 dengan tingkat pelayaan E. Alternatif terbaik yang dapat direkomendasikan adalah waktu siklus baru dan pelebaran jalan dengan tundaan kurang dari 60 det/skr.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/10803
      Collections
      • Department of Civil Engineering

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV