Kecemasan merupakan perasaan yang biasa dialami oleh seseorang yang masih dalam masa perkembangan kepribadian, dapat terjadi pada mahasiswa yang sedang menghadapi skill test. Hal tersebut bisa disebabkan oleh beberapa faktor yaitu sikap pengawas ujian, suasana ujian, ketrampilan mahasiswa, ujian itu sendiri dan perasaan intern mahasiswa. Tujuan penelitian ini mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kecemasan, tingkat kecemasan dan strategi koping mahasiswa prodi D III Keperawatan STIKES Banyuwangi dalam menghadapi ujian skill lab. Penelitian ini menggunakan metode penelitian gabungan model sekuensial eksplanatori melibatkan mahasiswa, dosen dan laboran. Analisis kuantitatif dengan regresi linier berganda, dilanjutkan analisis kualitatif secara manual dengan pengkategorian tema kemudian disimpulkan dari kedua analisis tersebut. Hasil penelitian secara kuantitatif bahwa sebagian besar responden mengalami kecemasan ringan, dengan faktor kecemasan yang berpengaruh signifikan yaitu jenis kelamin. Hasil uji kualitatif di dapatkan tujuh tema yaitu respon mahasiswa saat menghadapi kecemasan, perasaan intern mahasiswa menghadapi ujian skill lab, sarana internal dan ekternal yang mempengaruhi ketrampilan mahasiswa, peran penguji dalam mempengaruhi kecemasan mahasiswa menghadapi ujian skill lab, situasional yang mempengaruhi kecemasan, metode untuk mengatasi kecemasan dan rencana untuk mengatasi kecemasan menghadapi ujian skill lab Kesimpulan penelitian ini didapatkan faktor yang mempengaruhi kecemasan mahasiswa menghadapi skill test yaitu jenis kelamin, faktor perasaan intern, ketrampilan, sikap penguji serta situasional dengan menggunakan strategi koping yang dipengaruhi oleh kesehatan fisik, ketrampilan memecahkan masalah dengan berdiskusi antar teman atau fokus pada instruktur, ketrampilan sosial dengan mencari lingkungan yang sepi serta mendengarkan musik.