dc.contributor.author | ROMADHANI, QURRATU AYANIN WAHYU | |
dc.date.accessioned | 2017-06-13T07:00:00Z | |
dc.date.available | 2017-06-13T07:00:00Z | |
dc.date.issued | 2017-05-23 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/10941 | |
dc.description.abstract | ambungan balok-kolom merupakan bagian struktur pracetak yang sangat
penting dalam berperilaku sebagai penghubung disipasi energi antar elemen
pracetak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana perilaku
sambungan interior balok-kolom pracetak, dengan parameter tegangan dan
regangan, beban crack, failure, kekakuan, daktilitas, serta disipasi energi. Benda
uji yang digunakan adalah dua buah benda uji sambungan interior balok-T dan
kolom persegi (Model 1) dan satu buah benda uji sambungan interior balok
persegi dan kolom lingkaran (Model 2) yang dimodelkan dengan program
ABAQUS 6.13-1, dengan penulangan pada model 1 menggunakan 6D16 untuk
tulangan negatif dan positif balok, dengan sengkang P10-100, penulangan untuk
kolom menggunakan tulangan 6D16 dengan sengkang P10-100. Pada model 2
menggunakan 4D16 pada penulangan balok untuk tulangan positif dan negatif,
pada kolom menggunakan tulangan 6D-16 dengan sengkang P10-100. Pada
penelitian ini menggunakan beban statik pada kolom sebesar 30000 N pada
model 1 dan pada model 2 sebesar 45000 N. Hasil penelitian menunjukkan
terjadinya regangan sebesar 0,028 mm dan tegangan sebesar 12,48 N pada
model 1, pada model 2 sebesar 0,011 mm dan 10,12 N. Daktilitasnmodel 1
sebesar 3,24 dan model 2 sebesar 4,67. Dengan beban 3000 N model 1
mengalami displacement 299,241 mm. Pada model 2 dengan beban 45000 N
v
mengalami displacement 160,3 mm. Kekakuan elastis model 1 sebesar 100,25
N/mm, sedangkan model 2 sebesar 279,792 N/mm. Pola keretakan yang terjadi
pada kedua benda uji adalah retak geser. | en_US |
dc.description.sponsorship | ambungan balok-kolom merupakan bagian struktur pracetak yang sangat
penting dalam berperilaku sebagai penghubung disipasi energi antar elemen
pracetak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana perilaku
sambungan interior balok-kolom pracetak, dengan parameter tegangan dan
regangan, beban crack, failure, kekakuan, daktilitas, serta disipasi energi. Benda
uji yang digunakan adalah dua buah benda uji sambungan interior balok-T dan
kolom persegi (Model 1) dan satu buah benda uji sambungan interior balok
persegi dan kolom lingkaran (Model 2) yang dimodelkan dengan program
ABAQUS 6.13-1, dengan penulangan pada model 1 menggunakan 6D16 untuk
tulangan negatif dan positif balok, dengan sengkang P10-100, penulangan untuk
kolom menggunakan tulangan 6D16 dengan sengkang P10-100. Pada model 2
menggunakan 4D16 pada penulangan balok untuk tulangan positif dan negatif,
pada kolom menggunakan tulangan 6D-16 dengan sengkang P10-100. Pada
penelitian ini menggunakan beban statik pada kolom sebesar 30000 N pada
model 1 dan pada model 2 sebesar 45000 N. Hasil penelitian menunjukkan
terjadinya regangan sebesar 0,028 mm dan tegangan sebesar 12,48 N pada
model 1, pada model 2 sebesar 0,011 mm dan 10,12 N. Daktilitasnmodel 1
sebesar 3,24 dan model 2 sebesar 4,67. Dengan beban 3000 N model 1
mengalami displacement 299,241 mm. Pada model 2 dengan beban 45000 N
v
mengalami displacement 160,3 mm. Kekakuan elastis model 1 sebesar 100,25
N/mm, sedangkan model 2 sebesar 279,792 N/mm. Pola keretakan yang terjadi
pada kedua benda uji adalah retak geser. | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.subject | ABAQUS 6.13-1 | en_US |
dc.subject | INTERIOR | en_US |
dc.subject | PRACETAK | en_US |
dc.subject | SAMBUNGAN BALOK-KOLOM | en_US |
dc.title | STUDI NUMERIK PERILAKU SAMBUNGAN BALOK-KOLOM BETON BERTULANG PRACETAK INTERIOR DENGAN PEMBEBAN STATIK | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
034 | en_US |