Show simple item record

dc.contributor.authorLATUCONSINA, ROSMIASTI BIDARI
dc.date.accessioned2017-06-15T03:33:07Z
dc.date.available2017-06-15T03:33:07Z
dc.date.issued2017-05-03
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/11055
dc.descriptionKebijakan luar negeri suatu negara pada umumnya merupakan hasil dari serangkain keputusan yang berkaitan dengan fenomena antar bangsa. Dalam mengeluarkan suatu kebijakan, negara dipengaruhi oleh beberapa hal baik dari dalam negeri maupun dari lingkungan internasional sehingga mencapai sebuah keputusan untuk menyikapi isu yang sedang berkembang dengan negara lain. Di Kanada kebijakan untuk meratifikasi Perjanjian Paris merupakan cerminan dari kebijakan domestik yang dipengaruhi oleh faktor dalam negeri maupun dari rezim internasional. Sesuai dengan pokok permasalahan pertama penulis akan memaparkan teori kebijakan luar negeri milik William D. Coplin dalam menjelaskan pengaruh politik dalam negeri Kanada terhadap keputusan untuk meratifikasi perjanjian paris. Skripsi ini akan menjelaskan secara komperhensif mengenai pengaruh dari Aktor Berpengaruh yang terdapat dalam pemerintahan Kanada sehingga mempengaruhi keputusan untuk meratifikasi perjanjian paris. Kedua penulis akan menjelaskan teori rezim internasional dalam menjelaskan terkait dengan perjanjian paris sebagai sebuah rezim lingkungan internasional terkait dengan perubahan iklim sehingga dapat mempengaruhi Kanada untuk bergabung dan meratifikasi perjanjian tersebut. Penjelasan tersebut diharapkan pembaca dapat memehami alasan mengapa pemerintah Kanada di bawah Perdana Menteri Justin Trudeau memutuskan untuk meratifikasi perjanjian paris dan mengimplementasikannya dalam kebijakan nasional Kanada sehingga berkontribusi dalam menurunkan emisi gas rumah kaca dan menyelamatkan bumi dari bahaya perubahan iklim.en_US
dc.description.abstractForeign policy of a state is the manifestation of international environment phenomenom. In formulating a policy, a state is influenced by several things both from within the country and the international environment in order to deliver a decision relating the emerging issues. Rarification of Paris Agreement by government of Canada is influenced by domestic factors and international environment. Accordance to the case, this thesis will comprehensively explain the research result divided in two parts. First, this thesis will begin with William D. Coplin's theory of foreign policy in explaining domestic politics of Canada regarding the ratification of Paris Agreement, extensively on the influence of the Policy Influencer in the Canadian government. Second, this thesis will explain the theory of the international regime in demonstrating Paris Agreement as an international environmental regime in affecting Canada decission. With those explanations, we will recognize the domestic politics and international regime taking a place in influencing Canadian government under Prime Minister Justin Trudeau to involve in Paris Agreement in order to contribute in reducing greenhouse gass emissions and save the planet from climate change.en_US
dc.publisherFISIP UMYen_US
dc.subjectCanada, Climate Change, Policy Influencer, Paris Agreement. Kanada, Perubahan Iklim, Aktor Berpengaruh, Perjanjian Parisen_US
dc.titlePERUBAHAN KEBIJAKAN LINGKUNGAN KANADA DI BAWAH PEMERINTAHAN PERDANA MENTERI JUSTIN TRUDEAU DALAM MERATIFIKASI PERJANJIAN PARIS TAHUN 2016.en_US
dc.typeThesis SKR FISIP 164en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record