Seiring dengan bertambahnya jumlah sepeda motor diIndonesia, hal ini juga berpengaruh dengan bertambah majunya dunia otomotif namun sekarang ini masyarakat kurang puas dengan kemampuan motor standart pabrikan dan tidak sedikit dari mereka menginginkan untuk meningkatkan kemampuan unjuk kerja mesin sepeda motornya. Untuk meningkatkan kemampuan mesin tersebut paramekanik berlomba-lomba mendesain ulang komponen- komponen yang berhubungan dengan unjuk kerja mesinya. Salah satunya yaitu dengan memodifikasi camshaft. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan pengaruh penggunaan camshaft standart dengan camshaft yang dimodifikasi, terhadap unjuk kerja motor bensin empat langkah. Dalam pengujian ini menggunakan objek sepeda motor Suzuki satria f 150cc tahun keluaran 2012. Pengujian unjuk kerja sepeda motor dilakukan dengan menggunakan dynotest seri v3.3. Pengujian dilakukan secara bergantian untuk dua buah camshaft guna memperoleh perbandingan Torsi, Daya, dan konsumsi bahan bakar pada dengan kecepatan 50 km/jam -80km/jam. Hasil penelitian menunjukan bahwa penggunaan. pada camshaft standart hanya mampu menghasilkan daya maksimal sebesar 14.8 HP pada putaran mesin 9205, dan menghasilkan torsi sebesar 11.79 Nm pada putaran mesin 7918 rpm dengan konsumsi bahan bakar 154 ml dan 245 ml pada kecepatan konstan50 km/jam dan 80 km/jam dengan jarak tempuh 10 km. camshaft modifikasi menghasilkan unjuk kerja yang lebih baik, yaitu daya dan torsi yang lebih besar serta lebih irit konsumsi bahan bakar pada kecepatan mesin 50km dan 80 km rpm. Sedangkan Pada camshaft modifikasi didapat daya maksimal sebesar 15.8 HP pada putaran mesin 9426 rpm dan torsi maksimal didapat sebesar 12.49 Nm pada putaran mesin 8604 rpm dengan konsumsi bahan bakar 151 ml dan 195 ml pada kecepatan konstan50 km/jam dan 80 km/jam dengan jarak tempuh 10km