View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Medicine and Health Science
      • Department of Pharmacy
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Medicine and Health Science
      • Department of Pharmacy
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      ANALISIS KUALITATIF DAN KUANTITATIF BORAKS PADA BAKSO TUSUK DI WILAYAH SLEMAN, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

      Thumbnail
      View/Open
      COVER (114.4Kb)
      HALAMAN JUDUL (233.2Kb)
      HALAMAN PENGESAHAN (235.5Kb)
      LEMBAR PERNYATAAN (187.2Kb)
      ABSTRACT (96.06Kb)
      BAB I (248.5Kb)
      BAB II (160.8Kb)
      BAB III (228.9Kb)
      BAB IV (363.9Kb)
      BAB V (92.19Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (100.2Kb)
      LAMPIRAN (631.3Kb)
      NASKAH PUBLIKASI (111.9Kb)
      Date
      2016-08-20
      Author
      PUTRI, FRICCILLIA DWI
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Boraks merupakan senyawa kimia turunan dari logam berat boron (B) dan biasa digunakan sebagai bahan anti jamur, pengawet kayu, dan antiseptik pada kosmetik. Penggunaan boraks sebagai bahan pengawet dalam makanan telah dilarang penggunaannya oleh pemerintah. Namun, kenyataannya masih banyak ditemukan penggunaan boraks dalam makanan salah satunya yaitu bakso tusuk. Tujuan dari penelitian ini untuk mengidentifikasi dan menentukan kadar boraks yang terkandung dalam bakso tusuk. Lokasi pengambilan sampel dilakukan di Kecamatan Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian dengan metode deskriptif. Penelitian ini dilakukan melalui analisis kualitatif berupa uji waktu busuk, uji kertas tumerik dan uji nyala api. Sedangan untuk analisis kuantitatif menggunakan uji titrasi asam-basa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bakso tusuk yang mengandung boraks akan bertahan selama lebih dari 3 hari danberdasarkan hasil penelitian secara kuantitatif terhadap 34 sampel bakso tusuk, hampir seluruh pedagang menggunakan boraks pada produk bakso tusuk dengan kadar boraks tertinggi yaitu 6,13% dan kadar terendah yaitu 1,03%.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/11199
      Collections
      • Department of Pharmacy

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV