KEBIJAKAN JEJAMOU NGEBANGUN SAI BUMI NENGAH NYAPPUR DI KABUPATEN TUILANG BAWANG, LAMPUNG
Abstract
Penelitian ini bertujuan menjelaskan local wisdom yang ddn di Kabupaten Tulang Bawang, berdasatkan kekayaan budaya Megaou Pok (Empat Marga) yang ada di Lampung, yang terdiri dari falsafah hidup Piil Senggui. Dimana di dalam Piil Smggeri terditi dari Bajuluk Baadek (pembeian gelar), Nemui Nyimah (meneimd tflmu dan memberi hadiah), Nengah Nyappur (bercampur dan berinteraksi dengan orang lain) dan Sakai Sambayan (gotong-royong). Studi ini menemukan bahwa kearifun local sebenarnya dapat menjadi pendorong dalam pembuatan kebijakan ditingkat local, hanya saja seringkali kearifan local tidak dipahami secara mendalam sehingga tidak dapat diimplementasikan dalam kebijakan pembangunan di daerah. Ada beberapa percoalan yang menjadi kendala diantaranya masih belum optimalnya pemanfaatan sumber daya manusia yang mumpuni, pemahaman birokrat dan masyarakat yang masih kurang, selain juga institusionalisasi local wisdom yang masih kurang sehingga tidak menjaili bagian penting dalam pembangunan daerah.