Kebiasaan meninggalkan perangkat elektronik tanpa memutus kontak secara langsung menyebabkan perangkat elektronik menyerap daya hingga 15% jika diakumulasikan, daya ini biasa disebut standby power atau daya siaga. Untuk menghindari adanya daya siaga dapat dilakukan dengan cara memutus secara langsung catu daya peralatan elekrtonik yang tidak terpakai, namun memutus catu daya secara langsung ketika peralatan elektronik tidak dipakai merupakan kebiasaan yang sulit untuk dilakukan. Oleh karena itu, diciptakanlah sebuah alat pemutus daya siaga otomatis pada peralatan elektronik. Alat pemutus daya siaga otomatis pada peralatan elektronik ini dapat mengurangi konsumsi energi listrik ketika peralatan elektronik dalam keadaan siaga dengan cara memutus catu daya AC pada steker ketika perangkat yang terhubung bekerja pada mode siaga. Alat ini dapat menghemat penggunaan daya sampai 225,44 VARh setiap hari pada satu perangkat elekronik.