EVALUASI IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PELAYANAN KESEHATAN PEDULI REMAJA PUSKESMAS DI KABUPATEN GUNUNGKIDUL
Abstract
Latar Belakang: Program Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) merupakan salah satu kebijakan pemerintah dalam upaya menanggulangi berbagai permasalahan kesehatan remaja khususnya kesehatan Reproduksi. Implementasi kebijakan program tersebut di Wilayah Kabupaten Gunungkidul sudah dimulai sejak tahun 2009, namun permasalahan kesehatan remaja semakin tinggi. Tujuan penelitian untuk mengevaluasi implementasi kebijakan PKPR dari segi sumber daya manusia, fasilitas kesehatan, akses remaja, dukungan jejaring dan manajemen kesehatan.
Metode: Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Pengumpulan data dengan wawancara mendalam pada sebelas informan yaitu kepala seksi KIA dan Gizi Kabupaten, dan 10 pengelola program PKPR di Puskesmas.Diskusi kelompok terarah dilakukan terhadap 10 remaja anggota Saka Bhakti Husada yang yang berdomisili diwilayah Puskesmas PKPR.
Hasil dan Pembahasan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa SDM PKPR belum memiliki pengetahuan,sikap dan ketrampilan dalam pelayanan PKPR. Puskesmas belum menyediakan fasilitas kesehatan yang mendukung pelayanan PKPR terutama ruang konsultasi dan alur pelayanan. Akses remaja terhadap pelayanan PKPR masih rendah dikarenakan jam pelayanan PKPR dan jam sekolah sama, adanya tarif, dan kesadaran remaja yang rendah. Jejaring Lintas sektor dan organisasi kepemudaan belum dilibatkan dalam mendukung program PKPR. Manajemen Kesehatan Puskesmas belum mendukung program PKPR.
Kesimpulan: Kesimpulan dari penelitian ini bahwa implementasi kebijakan PKPR Puskesmas di Kabupaten Gunungkidul dari segi sumber daya manusia, fasilitas kesehatan, akses remaja, dukungan jejaring dan manajemen kesehatan belum optimal. Perlu komitmen semua pihak dalam implementasi kebijakan PKPR Puskesmas untuk melakukan pelatihan kepada petugas, penyediaan fasilitas kesehatan, peningkatan akses remaja, melibatkan jejaring dan memperbaiki menejemen kesehatan.