View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Islamic Studies
      • Department of Economics and Islamic Banking
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Islamic Studies
      • Department of Economics and Islamic Banking
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO DALAM MENANGANI PEMBIAYAAN BERMASALAH DI BAITUL MAAL WAT TAMWIL

      Thumbnail
      View/Open
      COVER (107.8Kb)
      HALAMAN JUDUL (357.7Kb)
      HALAMAN PENGESAHAN (253.2Kb)
      ABSTRACT (159.6Kb)
      BAB I (461.3Kb)
      BAB II (116.3Kb)
      BAB III (339.0Kb)
      BAB IV (102.7Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (270.8Kb)
      LAMPIRAN (8.108Mb)
      Date
      2017
      Author
      PRATIWI, LIENDIANI IKKE
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      BMT BIF adalah lembaga intermediasi bagi masyarakat yang kelebihan dana dan menyalurkan kembali kepada masyarakat yang membutuhkan dana. Kegiatan penyaluran dana atau pembiayaan harus memperhatikan risiko- risiko yang kemungkinan terjadi. Salah satunya risiko pembiayaan yang diakibatkan oleh kegagalan anggota dalam memenuhi kewajibannya kepada BMT BIF. Terjadinya risiko ini akan mengakibatkan pembiayaan bermasalah yang dimulai dari anggota yang telat bayar, anggota yang mengalami kesulitan untuk membayar angsurannya, hingga kepada tidak adanya i’tikad baik dari anggota untuk mengembalikan semua pinjaman kepada BMT BIF. Pembiayaan bermasalah yang tidak segera ditangani juga akan menimbulkan tingkat NPF yang tinggi. Sehingga diperlukan manajemen risiko yang efesien dan efektif untuk memitigasi kemungkinan risiko yang terjadi. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang bersifat kualitatif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menggali informasi tentang penerapan manajemen risiko dalam menangani pembiayaan bermasalah di BMT BIF. Metode pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan narasumber dari pihak BMT BIF, anggota BMT BIF, dan pihak eksternal dari BMT BIF. Hasil penelitian yang dilakukan adalah bahwa penerapan manajemen risiko yang dilakukan oleh BMT BIF sudah baik dengan melihat tingkat NPF yang kecil, yaitu masih di batas wajar berkisar 3 persen. Namun, BMT BIF masih menghadapi hambatan ataupun kendala dalam menjalankan kegiatan operasionalnya. Hambatan internal yang terjadi, seperti kurang telitinya karyawan dalam melakukan analisis dan masih kurangnya jumlah SDM yang ada di BMT BIF, karena BMT BIF masih menerapkan rangkap jabatan. Hal inilah yang menjadi salah satu faktor terjadinya pembiayaan bermasalah, karena kurang fokusnya para pendamping terhadap anggota yang mengalami pembiayaan bermasalah. Sedangkan hambatan eksternal yang dihadapi adalah lemahnya karakter anggota.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/11889
      Collections
      • Department of Economics and Islamic Banking

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV