View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Law
      • Department of Law
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Law
      • Department of Law
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      TINJAUAN YURIDIS TENTANG PEMBATALAN PERKAWINAN DI PENGADILAN AGAMA BANTUL DAN PENGADILAN AGAMA SLEMAN

      Thumbnail
      View/Open
      COVER (92.27Kb)
      INTISARI (172.3Kb)
      BAB I (92.00Kb)
      BAB II (393.0Kb)
      BAB III (280.7Kb)
      BAB IV (402.7Kb)
      BAB V (182.8Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (296.6Kb)
      LAMPIRAN (16.20Mb)
      Date
      2017
      Author
      PUSPITA SARI, AYU
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Perkara pembatalan memiliki akibat hukum baik bagi pihak suami isteri itu sendiri, harta bersama, anak yang dilahirkan, serta pihak ketiga lainnya. Terjadinya pembatalan perkawinan tentunya memiliki alasan yang berbeda-beda yang memunculkan pertimbangan hakim masing-masing perkara yang juga berbedabeda. Oleh karena itu, penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai bagaimana pertimbangan hakim dan bagaimana akibat hukum setelah adanya putusan pembatalan perkawinan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pertimbangan Majelis Hakim dalam memutus perkara pembatalan perkawinan, dan akibat terhadap suami-isteri, anak yang dilahirkan, dan harta bersama, serta pihak ketiga lainnya. Penelitian ini adalah penelitian hukum normatif Data penelitian ini menggunakan data sekunder yang terdiri dari bahan hukum primer dan sekunder, serta data primer yang dilakukan dengan wawancara terhadap Hakim Pengadilan Agama Sleman dan Pengadilan Agama Bantul, serta pakar hukum perkawinan. Pada penelitian ini, pertimbangan hakim dalam memutus perkara pembatalan perkawinan di pengadilan agama Bantul adalah masih terikatnya perkawinan yang dahulu, sedangkan pada putusan pembatalan perkawinan Pengadilan Agama Sleman adalah tidak dapat diterima karena gugatan telah lampau waktu. Pembatalan perkawinan tidak berlaku surut terhadap anak yang dilahirkan, suami-isteri yang ber i’tikad baik, kecuali terhadapa harta bersama, bila pembatalan perkawinan didasarkan atas adanya perkawinan yang lebih dahulu, serta tidak berlaku surut terhadap orang ketiga lainnya sepanjang mereka memperoleh hak-hak dengan i’tikad baik sebelum keputusan tentang pembatalan perkawinan mempunyai kekuatan hukum tetap
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/11905
      Collections
      • Department of Law

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV