View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Social and Political Science
      • Department of International Relations
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Social and Political Science
      • Department of International Relations
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      KEBIJAKAN INDONESIA TENTANG PENYELESAIAN KONFLIK LAUT CHINA SELATAN PADA ERA PRESIDEN SUSILO BAMBANG YUDHOYONO

      Thumbnail
      View/Open
      COVER (69.51Kb)
      HALAMAN JUDUL (362.4Kb)
      HALAMAN PENGESAHAN (1.046Mb)
      ABSTRAK (72.33Kb)
      BAB I (357.2Kb)
      BAB II (404.1Kb)
      BAB III (253.4Kb)
      BAB IV (283.3Kb)
      BAB V (111.9Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (331.7Kb)
      Date
      2016
      Author
      ALSAM, MUH. ASRURY SASTRAPRAJA
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Kawasan Laut Cina Selatan merupakan salah satu yang penting bagi negara-negara yang membutuhkan energi bagi perkembangan industrialisasinya. Karena kekayaan alam yang dimilikinya serta posisinya yang strategis, sehingga banyak negara yang menginginkan kepemilikan kawasan ini. Laut Cina Selatan sebagai kawasan yang memiliki banyak potensi yang terkandung di dalamnya di satu sisi menjadikan kawasan ini sebagai kawasan yang sangat menguntungkan bagi negara-negara yang mempunyai kepentingan tersendiri terhadap kawasan ini, akan tetapi di sisi lain karena besarnya potensi yang dimiliki oleh Laut Cina Selatan dan banyaknya negara yang menginginkan kepemilikan kawasan ini. untuk itulah penulis tertarik untuk menulis skripsi ini dengan judul “Kebijakan Indonesia pada Era Kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono Terhadap Penyelesaian Sengketa Laut Cina Selatan”. Sesuai dengan temuan di lapangan, bahwaPeran Workshop on Managing Potential Conflict in the South China Sea (Lokakarya LCS) dalam mendukung upaya resolusi konflik yang di buatoleh pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono sudah sepantasnya menjadi perhatian dalam perkembangan dinamika konglik dikawasan ini. lokakarya yang telah lama berjalan ini sudah berkontribusi terhadap meningkatnya interaksi kerja sama antara negara-negara berkonflik di kawasan LCS, sehingga dapat meredakan ketegangan yang dewasa ini terus meningkat. Lokakarya pada era Susilo Bambang Yudhoyono ini telah berhasil menunjukkan capaian yang baik terhadap proses resolusi konflik, salah satunya dengan disepakatinya ASEAN-China Declaration Of Conduct (DOC) pada tahun 2002. Pencapaian ini mendapat apresiasi yang cukup tinggi dari para partisipan lokakarya hingga dunia internasional.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/12288
      Collections
      • Department of International Relations

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV