View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Islamic Studies
      • Department of Islamic Communication and Counseling
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Islamic Studies
      • Department of Islamic Communication and Counseling
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      BIRRUL WALIDAIN DAN KEBAHAGIAAN DALAM PANDANGAN LANSIA

      Thumbnail
      View/Open
      COVER (30.35Kb)
      HALAMAN JUDUL (1.743Mb)
      HALAMAN PENGESAHAN (215.4Kb)
      ABSTRAK (365.6Kb)
      BAB I (480.9Kb)
      BAB II (738.4Kb)
      BAB III (288.1Kb)
      BAB IV (748.8Kb)
      BAB V (260.1Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (469.0Kb)
      LAMPIRAN (1.323Mb)
      Date
      2017
      Author
      INAYATI, EVI SOFIA
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Prevalensi lansia meningkat setiap tahun. Menurut data Susenas Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2010, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) merupakan provinsi dengan sebaran lansia tertinggi di Indonesia. Jaminan kesejahteraan lansia tercantum dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lansia. Di antara bentuk jaminan kesejahteraan yang dicanangkan pemerintah terhadap lansia yakni adanya panti werdha. Panti werdha seharusnya diperuntukkan bagi lansia yang benar-benar telantar dan tidak memiliki sanak famili yang sanggup merawatnya. Senyatanya, lansia yang masih memiliki keluarga, khususnya anak yang mampu untuk merawatnya secara layak justru menitipkan orangtua mereka di panti werdha. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pandangan lansia muslim dan nonmuslim di BPSTW Yogyakarta Unit Budi Luhur mengenai birrul walidain dan kebahagiaan serta hubungan antara birrul walidain dan kebahagiaan bagi lansia. Adapun pendekatan yang digunakan yakni pendekatan kualitatif berupa studi kasus dengan metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara, perbincangan (daily course method), dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini yaitu lansia muslim dan nonmuslim di BPSTW Yogyakarta Unit Budi Luhur memandang sikap dan perilaku birrul walidain wajib dilakukan seorang anak kepada orangtua karena orangtua telah merawat anak sejak kecil serta diperintahkan oleh agama. Selanjutnya, lansia memandang kebahagiaan sebagai terpenuhinya keinginan yang diharapkan, seperti tercukupinya kebutuhan, sehat dan bisa bekerja, memiliki keturunan, dan lain-lain. Adapun antara sikap dan perilaku birrul walidain yang diterima orangtua dari anak ini memiliki keterkaitan dengan kebahagiaan lansia yang tinggal di BPSTW Yogyakarta Unit Budi Luhur.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/12310
      Collections
      • Department of Islamic Communication and Counseling

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV