Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara memotivasi belajar siswa dan peningkatan hasil belajar siswa di Sanggar Belajar Madina Gamping Sleman Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Metode yang digunakan adalah studi kasus (case study). Metode studi kasus digunakan untuk menghimpun data fenomena bimbingan belajar dalam meningkatkan hasil belajar. Data dikumpulkan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data analisis secara deskriptif, yang dijelaskan secara narasi. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa cara memotivasi belajar siswa adalah dengan nasehat dan kata semangat, sedangkan peningkatan hasil belajar yang diperoleh siswa kelas IV-VI dapat dilihat dari nilai yang diperoleh siswa diatas KKM. Dari hal ini bida disimpulkan bahwa motivasi memiliki peran pada hasil belajar siswa melalui semangat belajar yang tinggi. Apabila siswa merasa termotivasi pada dirinya maka semangat belajar siswa menjadi meningkat dan semakin terdorong untuk selalu belajar. Dalam penelitian ini, motivasi belajar siswa dapat berasal dari instrinsik dan ekstrinsik.