Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat memengaruhi tingkat pencapaian penerimaan retribusi pasar di Kabupaten Pinrang. Faktor-faktor tersebut adalah sumber daya manusia, pengelolaan (manajemen), regulasi, pengawasan, dan kesadaran wajib retribusi, serta sarana dan prasarana. Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini tidak ada dikarenakan seluruh populasi digunakan untuk diteliti sehingga dapat dikatakan sebagai metode sensus. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 60 orang yang merupakan pedagang pasar dan kepala pasar. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner. Teknik analisis dalam penelitian ini menggunakan regresi liner berganda dengan bantuan software SPSS. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa sumber daya manusia berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pencapaian penerimaan retribusi pasar, variabel pengelolaan (manajemen) berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pencapaian penerimaan retribusi pasar, variabel regulasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pencapaian penerimaan retribusi pasar, variabel pengawasan berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pencapaian penerimaan retribusi pasar, variabel kesadaran wajib retribusi berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pencapaian penerimaan retribusi pasar, dan sarana prasarana tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pencapaian penerimaan retribusi pasar