KARAKTERISTIK PRODUKTIVITAS LISTRIK DARI GENSET BERBAHAN BAKAR BIOGAS DENGAN VARIASI PEMBEBANAN 360 Watt, 420 Watt, 480 Watt, 540 Watt dan 600 Watt
Abstract
Produksi bahan bakar minyak dunia jumlahnya semakin menipis
sedangkan kebutuhan energi di dunia terus mengalami peningkatan. Biogas adalah
salah satu sumber energi terbarukan yang penting sebagai alternatif untuk
mengatasi kelangkaan dan mampu untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar
rumah tangga. Teknologi biogas merupakan pilihan yang tepat untuk merubah
limbah peternakan sebagai penghasil energi. Pengolahan limbah peternakan ini
dilakukan upaya untuk meminimalisir dampak negatif dan mengambil keuntungan
serta tetap memperhatikan keseimbangan lingkungan.
Pemanfaatan biogas sebagai bioenergi bahan bakar generator pembangkit
listrik ini bisa digunakan warga yang memiliki peternakan dengan
memanfaatkannya. Penggunaan generator sebagai pembangkit listrik guna untuk
penerangan lampu dalam skala rumah tangga yang belum terjangkau oleh aliran
listrik (PLN) dan sebagai upaya untuk mengatasi masalah biaya ekonomi di
pedesaan. Oleh karena itu kami melakukan penelitian bertujuan untuk mengetahui
unjuk kerja generator 2200 Watt berbahan bakar biogas dengan variasi
pembebanan 360 Watt, 420 Watt, 480 Watt, 540 Watt dan 600 Watt.
Berdasarkan hasil penelitian yang kami lakukan dengan memodifikasi
pada awalnya generator mengunakan bahan bakar bensin lalu kami merubahnya
dengan mengunkan biogas. Parameter yang kami ambil meliputi RPM, konsumsi
bahan bakar dan laju aliran massa bahan bakar biogas. Pada penelitian ini
didapatkan ketika generator diberikan pembebanan 360 Watt laju aliran massa
biogas sebesar (0,602 kg/jam), dengan daya (336 Watt), ketika pemberian
pembebanandan ditingkatkan 600 Watt laju aliran massa biogas mengalami
peningkatan sebesar (0,638 kg/jam), dan daya output mencapai (454,4 Watt). Dari
data pengujian di atas terlihat bahwa semakin besar beban genset, tegangan yang
dihasilkan semakin kecil, sedangkan arus listriknya semakin besar.