View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Medicine and Health Science
      • Department of Medical Education
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Medicine and Health Science
      • Department of Medical Education
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      HUBUNGAN OBESITAS SENTRAL DENGAN TINGKAT KEPARAHAN OSTEOARTRITIS

      Thumbnail
      View/Open
      COVER (210.4Kb)
      HALAMAN JUDUL (1.195Mb)
      HALAMAN PENGESAHAN (437.4Kb)
      ABSTRAK (392.8Kb)
      BAB I (405.4Kb)
      BAB II (2.254Mb)
      BAB III (1.018Mb)
      BAB IV (830.5Kb)
      BAB V (497.5Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (301.5Kb)
      LAMPIRAN (3.258Mb)
      NASKAH PUBLIKASI (368.4Kb)
      Date
      2017
      Author
      AHSANALLAELA, ALFINA SORAYA
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Latar Belakang : Osteoartritis merupakan penyakit sendi degenerative. Osteoarthritis bisa mengalami keparahan baik dari segi gejala klinis ( nyeri menggunakan VAS atau WOMAC) dan progresifitas dari struktur sendi (umumnya diukur dengan radiologi). Progresi dari struktur bisa diukur dengan teknik skoring termasuk tingkatan menurut Kellgren and Lawrence. Salah satu faktor yang mempengaruhi progresivitas atau keparahan pada osteoarthritis adalah salah satunya obesitas. Metode penelitian : Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian kuantitatif dengan desain penelitian observational analitik dan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian ini yaitu pasien osteoarthritis rawat jalan di RSUD Kota Yogyakarta yang berjumlah 13 responden dan RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta Unit 1 yang yang berjumlah 24 responden yang diambil secara acak. Analisis data yang digunakan adalah uji chi-square 2xk untuk melihat hubungan antara kedua variabel. Instrumen penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah rekam medis, hasil gambaran radiologis lutut, dan kuesioner WOMAC. Hasil penelitian : Pasien osteoarthritis yang mengalami obesitas sentral sebanyak 31 (83.8%) pasien dan 6 (16.2%) pasien tidak obesitas sentral atau normal lingkar pinggangnya. Pada penelitian obesitas sentral ini baik secara klinis maupun statistik terdapat hubungan dengan keeratan sedang yang signifikan dengan tingkat keparahan osteoarthritis berdasarkan gambaran radiologis dengan kriteria Kellgren- Lawrence dengan nilai p = 0,025 dan Contingency Coefficient = 0.45. Untuk hubungan antara obesitas sentral terhadap derajat nyeri yang menggunakan skor WOMAC terdapat hubungan secara klinis dimana pasien dengan obesitas sentral banyak terdapat derajat sedang 16 pasien,sedangkan pasien yang normal atau tidak obesitas sentral lebih sedikit jumlahnya 3 orang pada derajat ringan dan berat. Akan tetapi hasil ini tidak berhubungan secara statistic dimana nilai p = 0,690 atau >0,05. Kesimpulan : Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan secara klinis dan statistik antara obesitas sentral dengan tingkat keparahan osteoarthritis berdasarkan gambaran radiologis sesuai kriteria Kellgren-Lawrence. Untuk hubungan antara obesitas sentral terhadap derajat nyeri yang menggunakan skor WOMAC terdapat hubungan secara klinis namun tidak berhubungan secara statistik.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/12817
      Collections
      • Department of Medical Education

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV