dc.description.abstract | Abstrak
Makalah berusaha mengungkap anatomi kebohongan dengan menggunakan obyek materialnya Kisah Yusuf as., sebagaimana termaktub dalam Q.S. Yusuf/2: 8-18. Adapun obyek formalnya teori semiotika dan teori psikologi.
Penelitian singkat ini berhasil mengungkap bahwa: pertama, faktor pemicu tindak kebohongan adalah perasaan diperlakukan tidak adil serta dengki. Kedua, korban tindak kebohongan, adalah orang tua. Ketiga, secara keseluruhan kata-kata pembohong satu ide dengan ide yang lain kecil kemungkinan untuk dilakukan pada saat yang bersamaan. Keempat, sarana dan prasarana tindak kebohongan tidak akan jauh dari sarana dan prasarana yang selama ini digunakan oleh para korban. Kelima, tindak kebohongan dilakukan dalam waktu-waktu di mana kalangan masyarakat dalam suasana kejiwaan yang lebih tepat untuk mendekatkan diri kepada Tuhan dan di tempat umum yang mudah dijankau oleh banyak kalangan, karena pembohong tidak akan berpikir rumit dan sulit. | en_US |