dc.description.abstract | Methicillin-resistant Staphylococcus Aureus (MRSA) bakteri staphylococcus yang resisten terhadap antibiotika beta-lactams. termasuk penicillinase‐resistant penicillins (methicillin, oxacillin, nafcillin) dan cephalosporin (Dellit et al., 2004).
Meticillin resistance penting secara klinis, karena elemen genetik tunggal mengakibatkan resistensi terhadap semua klas antibiotika yaitu antibiotika β-lactam termasuk penicillin, cephalosporin, dan carbapenem.
MRSA salah satu bakteri resisten yang penting mendapat perhatian dalam penanganan, diiringi dengan upaya pencegahan dan pengendalian
Kemampuan bakteri resisten terhadap antibiotik dipengaruhi faktor internal dan eksternal terutama terkait dengan pemakaian AB yang tidak rasional dan perilaku yang memungkinan penyebarannya
Infeksi oleh bakteri resisten sangat sulit diterapi berakibat pada lama perawatan dan biaya pengbatan yang bertambah
Penegakan diagnosa infeksi dengan pemeriksaan penunjang laboratorium bermanfaat untuk penentuan terapi pasti dan berorientasi pada keselamatan pasien, selain penghematan biaya pengobatan | en_US |