Sektor pertanian diharapkan mampu meningkatkan produksi pertanian untuk memenuhi kebutuhan penduduk yang semakin meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan suatu model pengembangan usahatani padi yang berkelanjutan melalui pendekatan efisiensi sumberdaya pertanian baik ekonomi, sosial maupun lingkungan. Untuk memenuhi tantangan keberlanjutan, sebuah pendekatan yang terintergrasi dari usahatani perlu digunakan dalam menyiapkan keputusan yang baik untuk pembuat kebijakan. Penelitian ini dimaksudkan untuk menghasilkan suatu pendekatan baru dalam peningkatan kinerja usahatani melalui suatu alternatif pemodelan dalam menggambarkan hubungan antara kinerja usahatani dengan faktor penentunya khususnya efisiensi dan keberlanjutan usahatani. Pada tahun pertama, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efisiensi dan mengidentifikasi faktor penentu inefisiensi produksi usahatani padi. Penelitian dilakukan dengan survei wawancara dengan petani padi. Hasil analisis menunjukkan bahwa luas lahan dan jumlah pestisida berpengaruh positif terhadap produksi padi. Sementara itu pengalaman petani, ketersediaan akses terhadap kredit dapat meningkatkan efisiensi teknis usahatani padi. Perbaikan fasilitas saluran irigasi dan pengendalian kualitas air irigasi menjadi issu lingkungan yang penting untuk diperhatikan.