Salah satu corak tafsir yang muncul dan berkembang adalah tafsir ijmâli (global interpretation) . Dikenalkan oleh Sayyid Jamâluddin al Qâsimi. Salah seorang alumni madrasah Imam Muhammad Abduh. Baginya, al Qur'ân diperas sedemikian rupa dari berbagai sisi kemudian dihadirkan dalam bentuk yang sesederhana mungkin, disesuaikan dengan konteks alam modern agar mudah dibaca, difahami, dan diaktualisasikan. Tulisan singkat berikut dimaksudkan untuk menyorot secara lebih dekat sosok Jamâluddin al Qâsimi dengan tafsir Mahâsin at- Ta'wil-nya serta metodologi penafsiran dan pemikiran yang diusungnya.