Pengelolaan kebun TOGA yang baik merupakan salah satu wujud nyata dalam melestarikan lingkungan dan meningkatkan produktivitas masyarakat. Pengelolaan kebun TOGA dengan sistem yang terstruktur dan berkesinambungan diharapkan dapat meningkatkan kemandirian dan produktivitas suatu wilayah. Program hibah pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan kelompok TOGA di desa Sumberadi dalam pengelolaan kebun TOGA mulai dari tahap penyiapan lahan, pemilihan bibit yang baik hingga cara pemanenan dan pembuatan sediaan obat herbal yang berkualitas. Selain itu, produk obat herbal yang dihasilkan diharapkan juga dapat dipasarkan dan merambah ke toko obat maupun apotek. Hal ini diharapkan akan meningkatkan pendapatan masyarakat sekaligus melestarikan lingkungan sekitar. Untuk mencapai tujuan tersebut, beberapa rencana kegiatan yang akan dilakukan adalah dengan melakukan penyuluhan cara budidaya tanaman TOGA yang baik mulai dari penyiapan lahan kebun TOGA, pemilihan bibit unggul, cara dan metode penanaman TOGA, cara pemeliharaan tanaman herbal, hingga cara pemanenan yang baik dan benar. Selanjutnya dilakukan penyuluhan terkait pemanfaatan dan khasiat tanaman herbal, cara pembuatan sediaan obat herbal yang baik, hingga penyediaan fasilitas produksi obat herbal yang sederhana. Selanjutnya, kelompok TOGA tersebut kan kita latih dalam proses perijinan produk obat herbal dan proses penjualan ke masyarakat luas. Langkah terakhir, akan dibentuk kelompok herbal desa sebagai fasilitator untuk memberikan penyuluhan dan pelayanan kepada masyarakat yang lebih luas sehingga diharapkan program ini dapat berlangsung secara berkesinambungan dan menjadi model untuk dapat diterapkan di wilayah yang lain. Kelompok TOGA akan kami berupa modul pelatihan yang berisi dengan materi pelatihan yang kami berikan selama program berlangsung, pembuatan website profil kelompok herbal desa Sumberadi dan pembentukan pengurus inti kelompok herbal desa sehingga keberlangsungan program pengabdian ini dapat terpantau dan berlanjut dengan model yang sama.