View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Engineering
      • Department of Civil Engineering
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Engineering
      • Department of Civil Engineering
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      TINJAUAN MORFOLOGI, POROSITAS DAN ANGKUTAN SEDIMEN PERMUKAAN DASAR SUNGAI OPAK PASCA ERUPSI GUNUNG MERAPI TAHUN 2010

      Thumbnail
      View/Open
      COVER (44.23Kb)
      HALAMAN JUDUL (1.218Mb)
      HALAMAN PENGESAHAN (683.0Kb)
      ABSTRACT (142.3Kb)
      BAB I (272.5Kb)
      BAB II (539.9Kb)
      BAB III (1.117Mb)
      BAB IV (1.931Mb)
      BAB V (1.177Mb)
      BAB VI (7.561Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (243.9Kb)
      LAMPIRAN (1.301Mb)
      Date
      2017-08-30
      Author
      SEPTAMAWIJAYA, LUPITO
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Sungai Opak merupakan salah satu sungai yang melintasi Kecamatan Cangkringan Kecamatan Kalasan yang termasuk dialiri lahar dingin, sungai yang berhulu di Gunung Merapi ini di penuhi lahar dingin yang dapat membahayakan penduduk yang tinggal di bantaran Sungai Opak. Sungai Opak merupakan urat nadi sumber kehidupan bagi masyarakat sekitarnya (Winditiatama, 2011). Pasca erupsi Gunung Merapi Tahun 2010 menyebabkan kerusakan yang cukup besar di Kota Yogyakarta, sedimen hasil erupsi terendapkan disekeliling puncak Gunung Merapi dalam jumlah yang banyak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perubahan morfologi, porositas dan angkutan sedimen pada sungai Opak pasca erupsi Gunung Merapi Tahun 2010. Penelitian ini dilakukan pada Jembatan Bogem, Jembatan Dusun Tulung, dan Jembatan Sultan Dalem Kecamatan Kalasan pada tanggal 28 Maret 2017. Untuk menentukan tipe morfologi didasarkan pada teori yang dikemukakan oleh Rosgen, porositas dihitung dengan menggunakan rumus yang dikembangkan oleh Sulaiman (2008), serta mengetahui kapasitas angkutan sedimen dengan rumus Einstein, Uji analisis ukuran butiran memakai SNI 03-1968-1990, serta perhitungan porositas sedimen dasar sungai. Dari penelitian 2017 ini kemudian didapat hasil morfologi pada titik 1 lokasi Jembatan Bogem bertipe Aa+ dan rata-rata diameter material dasar permukaan adalah 0,97 mm. titik 2 lokasi Jembatan dusun tulung bertipe A5a+ dan rata-rata diameter material dasar permukaan adalah 1,05 mm. Titik3 lokasi Sultan Dalem bertipe A5a+ dan rata-rata diameter material dasar permukaan adalah 1 mm. Hasil porositas didapatkan pada titk 1 adalah 31,39%, titik2 adalah 31,22% dan titk 3 adalah 30,41%. Sedangkan hasil angkutan sedimen pada lokasi 1 sebesar 0,5112 ton/hari, sedimennya berupa kerikil berpasir dengan debit 4,129 m3/s. Pada lokasi 2 sebesar 1,525 ton/hari, sedimennya berupa kerikil berpasir dengan debit 3,627 m3/s, Pada lokasi 3 sebesar 2,083 ton/hari, sedimennya berupa kerikil berpasir dengan debit 2,687 m3/s, dengan debit yang cukup besar dan material dasarnya berupa kerikil berpasir sehingga sedimen akan terangkut oleh aliran air.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/14309
      Collections
      • Department of Civil Engineering

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV