View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Social and Political Science
      • Department of Government Science
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Social and Political Science
      • Department of Government Science
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      KEBIJAKAN PEMERINTAH KABUPATEN BENER MERIAH TERHADAP PENGEMBANGAN PERKEBUNAN KOPI

      Thumbnail
      View/Open
      COVER (32.91Kb)
      HALAMAN JUDUL (334.1Kb)
      HALAMAN PENGESAHAN (295.4Kb)
      ABSTRACT (82.81Kb)
      BAB I (435.7Kb)
      BAB II (346.0Kb)
      BAB III (385.5Kb)
      BAB IV (101.5Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (193.5Kb)
      Date
      2017-08-12
      Author
      ARIADI, ENDI
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Kabupaten Bener Meriah merupakan penghasil kopi terbesar di Provinsi Aceh. Bener Meriah memiliki peluang yang cukup besar untuk pengembangan perkebuanan kopi dimana masrayarakatnya mayoritas berprofesi sebagai petani kopi. Bagaimanapun pengembangan perkebunan kopi untuk masa yang akan datang perlu menjadi perhatian Pemerintah Daerah sebagai sektor unggulan daerah selain untuk menjaga potensi dan mensejahterakan masyarakat namun juga yang merupakan penambah pendapatan daerah dalam peningkatan jumlah PAD. Peran pemerintah sangat diperlukan terhadap pengembangan perkebunan kopi, kebijakan dan pelaksanaan kebijakan sangat berpengaruh untuk mencapai tujuan tersebut. Kebijakn merupakan tindakan atau kegiatan yang dilakukan pemerintah untuk tercapainya pengembangan perkebunan kopi yang berupa peningkatan prouduksi, produkvitas mutu, pendaptan daerah dari sektor perkebuanan kopi dan pendapatn petani kopi serta meningktakan kesejahtraan petani. Metodode penelitian yang digunakan untuk mengkaji permasalahan yang ada dalam penilitian ini adalah mengunakan metode penelitian deskriftif kualitatif. Objek penelitian pada penelitian ini adalah Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Bener Meriah terhadap pelaksanaan kebijakan pengembangan perkebunan kopi,. Teknik pengumpulan data sendiri dilakukan dengan cara wawancara, studi dokumentasi dan observasi. Setelah pengumpulan data dan penyajian data, kemudian data direduksi terlebih dahulu kemudian dianalisis dan disimpulkan. Dari hasil penelitian, secara umum penulis menyimpulkan bahwa pelaksanaan kebijakan pengembangan perkebunan kopi berjalan dengan cukup baik, namun belum semua kebijkan terealisasikan. Hal ini dipengaruhi oleh faktor sumber daya baik sumber daya manusia yang masih kurang dari segi kualitas dan kuantitas maupun sumber daya finansial. Untuk hubungan komunikasi antar organisasi dinilai cukup baik, tetapi di tingkat petani komunikasi kurang efektif karena masih banyak petani yang tidak mengetahui kebijakan program dan kegiatan yang telah ditetapkan. Sehingga perlu dilakukan perbaikan terhadap faktor- faktor yang masih menjadi kendala pelaksanaan. Permerintah harus berperan aktif dan serius dalam melaksanakan tugasnya sehingga apa yang telah ditetapkan bisa tercapai. Pengembangan perkebunan kopi dapat berjalan dengan baik dan lebih maksimal jika semua pihak yang terkait baik pemerintah, petani maupun masyarakat saling bahu membanhu ikut serta dalam pelaksanaan kebijakan pengembangan perkebunan kopi tersebut. .
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/14968
      Collections
      • Department of Government Science

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV