Pembangkit Listrik Tenaga Hybrid (PLTH) merupakan suatu pembangkit energi litrik yang menggunakan sumber energi dari panas matahari dengan sell surya (Photovoltaic) dan energi dari bayu atau angin (Wind Turbines Menipisnya bahan bakar fosil adalah salah satu kendala yang buruk pada saat ini, dikarenakan bahan bakar fosil tidak dapat diperbaharui dalam jangka waktu yang singkat. Untuk memenuhi kebutuhan energi yang terus-menerus meningkat diperlukan adanya penggunaan pembangkit energi alternatif yang dapat difungsikan untuk membantu dan memenuhi kebutuhan konsumen listrik. Dari hasil analisis dan pengolahan data menggunakan software homer dengan kondisi Off-Grid yang dilakukan di PLTH (Pembangkit Listrik Tenaga Hybrid) dikawasan wisata Pantai Baru, maka dapat disimpulkan bahwa pada PLTH bagian Grup Barat dapat menghasilkan energi listrik yang bersumber dari photovoltaic (pv) dan wind turbines sebesar 62.849 kwh/tahun dengan kelebihan energi listrik sebesar 33.523 kwh/tahun 53,3 % dan bagian Grup Timur dapat menghasilkan energi listrik yang bersumber dari photovoltaic (pv) dan wind turbines sebesar 37.595 kwh/tahun dengan kelebihan energi listrik sebesar 7.672 kwh/tahun 20,4 %. Dan untuk konsumsi/penggunaan energi listrik bagian Grup Barat sebesar 26.535 kwh/tahun, dan konsumsi/penggunaan energi listrik bagian Grup Timur sebesar 26.535 kwh/tahun.