Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola komunikasi orang tua muslim yang dilakukan oleh keluarga di kampung Prenggan Kotagede Yogyakarta terhadap pendidikan anti korupsi. Oleh Karena itu, tujuan dilakukan penelitian ini adalah: 1) untuk menggambarkan pola komunikasi orang tua muslim kepada anak terhadap pendidikan anti korupsi. 2) untuk memaparkan sebab orang tua muslim menggunakan pola komunikasi tertentu terhadap anak. 3) untuk mendeskripsikan hambatan komunikasi yang dilakukan orang tua muslim terhadap anak. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif analitik yakni suatu penelitian yang bertujuan memberikan gambaran tentang realitas pada obyek yang diteliti secara obyektif. Data di kumpulkan melalui metode observasi/ pengamatan secara terus terang, wawancara semistruktur, dan dokumentasi. Hasilnya menunjukan bahwa: 1) Pola komunikasi di dalam keluaga yang dilakukan oleh para informan yang berada di wilayah Kampung Prenggan pada umumnya dilakukan dengan tipe konsensual atau keterbukaan antara orang tua dengan anak. Meskipun belum memahami secara teori apa itu pola kumunikasi tipe konsensual, namun tindakan yang terbuka kepada anak yang dilakukan oleh para informan dinilai sudah tepat dan mencerminkan arti konsensual itu sendiri. 2) Pada dasarnya pola komunikasi yang dilakukan oleh para informan di kampung Prenggan menunjukan bahwa pendidikan anti korupsi berbasis keluarga dianggap tepat karena, pendidikan berawal dari orang tua bukan sekolah maupun lingkungan yang ada disekitarnya.