PENGARUH VARIASI FAKTOR AIR SEMEN (0,24, 0,28, 0,32) DENGAN PENAMBAHAN SUPERPLASTICIZER 1,5% DAN LIMBAH LAS KARBIT TERHADAP KUAT TEKAN BETON
Abstract
Beton adalah campuran antara semen portland, agregat kasar, agregat
halus, air dan terkadang ditambahkan dengan menggunakan bahan tambah yang
bervariasi mulai dari bahan tambah kimia, serat sampai dengan bahan non kimia
pada perbandingan tertentu. Pada bangunan yang semakin tinggi menuntut
kekuatan beton yang tinggi sehingga membutuhkan beton bermutu tinggi.
Kebutuhan beton mutu tinggi menjadi semakin banyak, terutama harga material
untuk membuat beton mutu tinggi yang relatif mahal, sehingga semakin banyak
usaha dan cara untuk menciptakan beton mutu tinggi dengan bahan yang
berlimpah dan tidak terpakai seperti halnya limbah karbit. Untuk mendapatkan
beton mutu tinggi, salah satu faktor yang berpengaruh adalah faktor air semen.
Beton dengan faktor air semen yang rendah akan menghasilkan beton dengan
workabilitas yang rendah tetapi kualitas beton yang dihasilkan tinggi.
Workabilitas yang rendah pada beton diperlukan penambahan superplasticizer
untuk mempermudah pengerjaan beton. Superplasticizer adalah salah satu bahan
kimia untuk mempermudah pengerjaan dan memperkuat beton . Pengaruh
penambahan superplasticizer pada beton untuk bangunan dapat meningkatkan
kekuatan beton. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis kekuatan tekan beton
dan pengaruh 3 faktor air semen yang berbeda yaitu 0,24, 0,28, 0,32 terhadap
kuat tekan beton dengan penambahan superplasticizer sebanyak 1,5% dan limbah
karbit 10%, serta menggunakan variasi perendaman dalam air selama 7 hari, 14
hari, dan 28 hari. Perancangan campuran beton ini menggunakan metode ACI
211.4R-08 dan benda uji dibuat pada silinder dengan diameter 15 cm dan tinggi
30 cm pada masing-masing variasi berjumlah 3 benda uji.Hasil penelitian nilai
kuat tekan rata-rata beton pada umur 7 hari, 14 hari, dan 28 hari berturut turut
dengan nilai faktor air semen 0,24 adalah 38,06 MPa; 44,11 MPa, 51,54 MPa
dan untuk beton dengan faktor air semen 0,28 adalah 38,42 MPa, 38,66 MPa,
dan 46,66 MPa dan beton dengan faktor air semen 0,32 adalah 17,77 MPa, 29,25
MPa, 29,33 MPa.. Dari penelitian yang dilakukan, membuktikan bahwa beton
dengan faktor air semen sebesar 0,24 memiliki kuat tekan paling tinggi.