HUBUNGAN PENCAPAIAN HASIL OSCE DENGAN MOTIVASI MELANJUTKAN PENDIDIKAN PROFESI NERS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2013 DI PSIK FKIK UMY
Abstract
Perawat profesional harus melewati dua tahap pendidikan yaitu tahap pendidikan akademik dan tahap pendidikan Profesi Ners. Keterampilan klinik yang baik saat melanjutkan pendidikan profesi sangat dibutuhkan untuk meminimalkan terjadinya insiden pada pasien. Maka dari itu, dibutuhkan motivasi dalam melanjutkan profesi Ners karena motivasi tidak hanya mendorong mahasiswa untuk mencapai tujuan tetapi juga untuk meningkatkan keterampilan klinik. Metode evaluasi OSCE sendiri dapat digunakan untuk mengevaluasi dan menilai keterampilan klinik mahasiswa ketika dibangku kuliah atau pada saat tahap pendidikan akademik.Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pencapaian hasil OSCE dengan motivasi melanjutkan pendidikan profesi Ners pada mahasiswa angkatan 2013 di PSIK FKIK UMY. Metode penelitian : Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Non Eksperimen dengan Metode penelitian Kuantitatif. Desain penelitian ini menggunakan deskriptif korelasional dengan rancangan Cross sectional. Teknik sampling yang digunakan pada penelitian ini adalah total sampling, dengan jumlah sample 120 mahasiswa. Penelitian dilaksanakan bulan Maret-April 2017 di mahasiswa angkatan 2013 PSIK FKIK UMY. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan analisis data menggunakan uji korelasi Spearman. Hasil penelitian : Pencapaian hasil OSCE dilihat dari hasil nilai ujian OSCE blok 24 (Blok kritis) dan motivasi melanjutkan pendidikan profesi Ners diukur dengan menggunakan instrumen berupa kuesioner. Hasil analisis ini menunjukkan tidak ada hubungan antara pencapaian hasil OSCE dengan motivasi melanjutkan pendidikan profesi Ners. Hasil uji statistik diperoleh nilai signifikasi sebesar 0,224 (p>0,05). Kesimpulan: Tidak ada hubungan antara pencapaian hasil OSCE dengan motivasi melanjutkan pendidikan profesi Ners di PSIK angkatan 2013 FKIK UMY.