Dusun Pentingsari merupakan salah satu wilayah yang terletak di kawasan rawan bencana dua Gunung Merapi. Salah satu komponen terpenting dalam rangka pengurangan resiko bencana Gunung Merapi adalah remaja di Dusun Pentingsari. Remaja cenderung memiliki rasa solidaritas yang tinggi. Upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatan pengetahuan serta sikap remaja tentang pengurangan resiko bencana Gunung Merapi melalui pendidikan, sehingga mereka siap jika suatu saat menghadapi bencana erupsi Gunung Merapi. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh edukasi pengurangan resiko bencana Gunung Merapi terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap remaja di Dusun Pentingsari Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah Quasy-Eksperiment dengan pendekatan Pre Test and Post-Test with Control Group. Teknik sampling yang digunakan adalah Total Sampling terdapat 40 responden yang dibagi menjadi dua: kelompok intervensi 19 orang dan kelompok kontrol 19 orang dengan teknik Purposive Sampling. Uji validitas menggunakan Pearson Product Moment , uji reliabilitas pengetahuan menggunakan KR-20 dan uji reliabilitas sikap menggunakan Cronbach Alpha’s. Data diuji dengan Wilcoxon Test dan Mann Whitney. Hasil Penelitian: hasil uji statistik peningkatan pengetahuan dengan rancangan pre-test-post-test kelompok kontrol diperoleh nilai signifikansi 1,000 (p>0,05), sedangkan pada kelompok intervensi didapatkan hasil nilai signifikansi 0,480 (p>0,05). Hasil uji statistik sikap dengan rancangan pre-test-post-test kelompok kontrol didapatkan hasil 0,317 (p>0,05), sedangkan pada kelompok intervensi 0,005 (p<0,05). Hasil uji statistik pengetahuan diperoleh 0,467 (p>0,05), sedangkan hasil uji statistic sikap diperoleh 0,018 (p<0,05). Kesimpulan: Tidak ada pengaruh pemberian edukasi tentang pengurangan resiko bencana Gunung Merapi terhadap peningkatan pengetahuan, namun ada pengaruh pemberian edukasi tentang pengurangan resiko bencana Gunung Merapi terhadap peningkatan sikap.